Jayawijaya, Papua Pegunungan//nasionaldetik.com – Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Jayawijaya, Athenius Murib dan Ronny Elopere, dijadwalkan akan menggelar acara syukuran bersama masyarakat Jayawijaya setelah menyelesaikan rangkaian kegiatan retreat kepemimpinan yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Kegiatan retreat ini akan berakhir pada 28 Februari 2025.
Bupati Athenius Murib menegaskan bahwa setelah melalui pelantikan dan pembekalan kepemimpinan, dirinya bersama Wakil Bupati Ronny Elopere ingin menyampaikan rasa syukur dan penghormatan kepada masyarakat yang telah memberikan mereka mandat untuk memimpin Kabupaten Jayawijaya.
ADVERTISEMENT
![banner 300x250](https://nasionaldetik.com/wp-content/uploads/2024/12/BANNER-DETIK-350-B.jpg")
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Apa yang kami raih saat ini adalah hasil dari keputusan dan kepercayaan seluruh masyarakat di Lembah Baliem. Oleh karena itu, kami ingin berbagi rasa syukur ini dengan seluruh warga Jayawijaya di Wamena,” ujar Athenius Murib.
Retreat Pemimpin Daerah yang diikuti oleh 961 kepala daerah dari seluruh Indonesia ini bertujuan untuk membekali para pemimpin dengan wawasan kepemimpinan, strategi pemerintahan, serta integritas dalam menjalankan roda pemerintahan daerah. Dengan adanya kegiatan ini, para kepala daerah diharapkan mampu mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, serta berpihak pada kepentingan masyarakat.
Kegiatan retreat ini juga menjadi momentum penting bagi kepala daerah terpilih untuk mendapatkan arahan strategis dari pemerintah pusat, guna meningkatkan efektivitas pemerintahan di daerah masing-masing. Dengan pembekalan yang matang, diharapkan para pemimpin mampu mengimplementasikan kebijakan yang berorientasi pada pembangunan dan kesejahteraan rakyat.
Bupati Athenius Murib menegaskan bahwa acara syukuran ini bertujuan untuk menyatukan seluruh masyarakat Jayawijaya, tanpa ada lagi perbedaan atau kubu-kubu politik yang sempat terbentuk selama proses pemilihan kepala daerah.
“Yang jelas, kita akan melakukan syukuran bersama seluruh masyarakat di Lembah Baliem setelah semua proses selesai dilakukan, dan kami akan kembali ke Wamena. Namun, perlu diingat bahwa dalam syukuran ini tak ada lagi kubu-kubu, semua sudah bersatu,” tegasnya pada Sabtu (24/2).
Acara syukuran ini akan menjadi momen penting untuk mempererat persatuan masyarakat Jayawijaya, sekaligus menjadi ajang refleksi dan penegasan komitmen kepemimpinan Athenius Murib dan Ronny Elopere dalam membangun Jayawijaya ke arah yang lebih baik.
Dengan dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat, diharapkan kepemimpinan mereka dapat membawa perubahan positif serta mempercepat pembangunan di berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, pendidikan, hingga kesejahteraan sosial di Kabupaten Jayawijaya.
Acara syukuran yang akan digelar di Wamena, ibu kota Provinsi Papua Pegunungan, ini diperkirakan akan dihadiri oleh tokoh adat, pemuka agama, perwakilan pemerintah daerah, serta berbagai elemen masyarakat lainnya.
Selain sebagai bentuk rasa syukur, kegiatan ini juga menjadi awal dari perjalanan kepemimpinan Athenius Murib dan Ronny Elopere dalam mengemban amanah rakyat Jayawijaya selama masa jabatan mereka.( ** )
