BREBES//nasionaldetik.com – SMPN 2 Bulakamba Kabupaten Brebes diduga adanya pungutan uang senilai Rp.700 ribu per anak. Penarikan uang tersebut dilakukan sebagai partisipasi orang tua siswa terhadap sekolah yang dikemas sebagai uang swadaya.
Uang tersebut dibebankan kepada wali siswa yang baru saja menyekolahkan anaknya di sekolah tersebut. Tidak hanya dibebani uang gedung, orang tua siswa juga dibebani uang SPP senilai Rp.60 ribu per bulannya.
Meski demikian, pihak sekolah mengaku kalau uang tersebut tidak 100 persen terserap. Pasalnya, untuk saat ini baru 50 sampai 60 persen yang menyerahkan uang tersebut.
“Baru terserap 50 sampai 60 persen saja yang sudah membayar,”ujar Kepsek melalui Waka Bidang Sarpras SMPN 2 Bulakamba Baharudin kepada awak media, Rabu 19 Februari 2025.
Ia menjelaskan, kalau kegiatan perbaikan sarana dan prasarana sekolah dilakukan dengan memanfaatkan anggaran yang bersumber dari dana BOS serta uang komite sekolah.
Dan untuk jumlah siswa sendiri, lanjut dia, saat ini SMPN 2 Bulakamba menampung tidak lebih dari 1000 siswa. Melalui dana yang telah dihimpun sekolah, saat ini sekolah juga menyediakan ruang yang digunakan untuk komite sekolah.
Berikut wawancara awak media dengan Kepala Sekolah dan Pihak Komite SMPN 2 Bulakamba Kabupaten Brebes