Simalungun, Sumut Nasionaldetik.com
– Dalam rangka meningkatkan kesadaran keselamatan berlalu lintas, Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Jonni Fatiaro H Sinaga, SH., memberikan himbauan kepada pegawai Dinas PU UPTD PSDA Kabupaten Simalungun. Kegiatan yang merupakan bagian dari Operasi Keselamatan Toba 2025 ini dilaksanakan pada Kamis (13/2/2025) pukul 15.00 WIB di Jalan Asahan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.
Kasi Humas Polres Simalungun AKP Verry Purba, saat dikonfirmasi pada pukul 17.00 WIB, menjelaskan bahwa kegiatan edukasi ini merupakan salah satu upaya proaktif Polres Simalungun dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukumnya.
“Kami memilih pegawai UPTD PSDA sebagai sasaran edukasi karena mereka adalah salah satu mitra penting dalam menciptakan infrastruktur jalan yang aman. Pemahaman mereka tentang keselamatan berlalu lintas akan berdampak positif pada perencanaan dan pemeliharaan jalan,” ujar AKP Verry Purba.
Dalam paparannya, AKP Jonni Fatiaro menekankan pentingnya kesadaran berlalu lintas bagi seluruh pengguna jalan, termasuk para pegawai pemerintahan. “Keselamatan berlalu lintas bukan hanya tanggung jawab polisi atau pengguna jalan umum, tetapi juga menjadi tanggung jawab seluruh elemen masyarakat, termasuk aparatur sipil negara,” tegasnya.
Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek keselamatan berlalu lintas, mulai dari pentingnya mematuhi rambu-rambu lalu lintas, menggunakan alat pelindung diri saat berkendara, hingga pemahaman tentang kondisi kendaraan yang layak jalan. AKP Jonni juga memberikan contoh-contoh kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi akibat kelalaian dalam mematuhi aturan berlalu lintas.
“Sebagai pegawai UPTD PSDA yang sering melakukan kegiatan di lapangan, pemahaman tentang keselamatan berlalu lintas menjadi sangat penting. Tidak hanya untuk keselamatan diri sendiri, tetapi juga untuk memberikan contoh yang baik kepada masyarakat,” tambah AKP Jonni.
Kegiatan edukasi ini mendapat sambutan positif dari pegawai UPTD PSDA Kabupaten Simalungun. Para peserta aktif bertanya dan berbagi pengalaman terkait situasi lalu lintas yang mereka hadapi sehari-hari. Interaksi dua arah ini membantu menciptakan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas.
“Kami berharap setelah kegiatan ini, para pegawai UPTD PSDA dapat menjadi duta keselamatan berlalu lintas di lingkungan kerja mereka. Pengetahuan yang mereka dapatkan hari ini bisa disebarluaskan kepada rekan kerja dan masyarakat luas,” kata AKP Verry Purba.
Operasi Keselamatan Toba 2025 sendiri merupakan program komprehensif yang dilaksanakan Polres Simalungun untuk meningkatkan keselamatan berlalu lintas di wilayah hukumnya. Program ini tidak hanya mencakup aspek penindakan pelanggaran, tetapi juga edukasi dan sosialisasi kepada berbagai lapisan masyarakat.
“Melalui pendekatan yang menyeluruh, kami berharap dapat menciptakan budaya tertib berlalu lintas di Kabupaten Simalungun. Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama yang membutuhkan partisipasi aktif dari seluruh komponen masyarakat,” pungkas AKP Jonni.
Polres Simalungun berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan serupa kepada berbagai instansi dan kelompok masyarakat lainnya. Dengan meningkatnya kesadaran akan keselamatan berlalu lintas, diharapkan angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Simalungun dapat ditekan seminimal mungkin.
Para pegawai UPTD PSDA yang mengikuti kegiatan ini diharapkan dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari dan memberikan kontribusi positif dalam menciptakan situasi lalu lintas yang aman dan tertib di Kabupaten Simalungun.
(Nur Kennan Tarigan)