Aceh Tenggara| Kutacane 05 Februari 2025, Pj Bupati Aceh Tenggara, Taufik ST, M. Si, dan Bupati Terpilih H. M Salim Fakhri serta Forkopimda penyerahan bantuan masa panik Untuk Korban Bencana Kebakaran kepada Masyarakat Desa Lawe Pekhidinen Kecamatan Lawe Sigala-gala yang mana mengakibatkan 6 rumah rusak berat, 2 rumah rusak ringan, jumlah jiwa 30 orang, yang terdampak dan mengalami kerugian material.
Dan Turut Hadir penyerahan simbolis bantuan masa panik tersebut Wakil Bupati Terpilih, dr Heri Al Hilal, Kapolres Agara, Kajari Aceh Tenggara, Dandim 0108 mewakili, Asisten I, Muhammad Riduan, Kalaksa BPBD, Mohd Asbi, Kadis Sosial Agara, Bahagia Wati, Camat Lawe Sigala-gala, Kapolsek Lawe Sigala-gala, Istri Bupati terpilih, Hj Nurjanah Pasaribu, istri Wakil Bupati terlihat dr Hj Irawati Desky serta jumlah pejabat penting Agara lainnya.
ADVERTISEMENT
![banner 300x250](https://nasionaldetik.com/wp-content/uploads/2024/12/BANNER-DETIK-350-B.jpg")
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pj Bupati Taufik berpesan kepada para korban agar tabah menghadapi cobaan yang diberikan Tuhan Taufik berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban kepada para korban katanya saat penyerahan secara simbolis bantuan masa panik kepada para korban kebakaran yang terjadi di Desa Lawe Pekhidinen Kecamatan Lawe Sigala-gala.
Dalam kunjungannya, Pj Bupati Taufik menyerahkan secara simbolis bantuan masa panik kepada warga yang rumahnya mengalami kebakaran bantuan yang diberikan diantaranya berupa makanan siap saji, mie instan, selimut, kasur, beras, alat dapur dan lainnya dan bantuan masa panik ini diberikan oleh Pemerintah Daerah dan berharap dapat di manfaatkan dengan sebaik-baiknya, ” ujarnya.
Bupati Aceh Tenggara Terpilih, HM Salim Fakhry, SE, MM berserta rombongan mengucapkan turut berbelasungkawa dan berduka cita atas musibah yang menimpa warga di Desa Lawe Pekhidinen Kecamatan Lawe Sigala-gala, musibah tidak yang kita inginkan ujarnya”
kami berharap kepada saudara kami yang kena musibah di banyak bersabar ini adalah sebuah cobaan dari Allah SWT, beliau berharap jangan lagi ada saling menyalahkan dan jangan lagi ada mencari cari sumber apinya dari rumah ini – dari rumah ini tidak ada satu keluarga pun yang menginginkan musibah ini namun ini adalah sebuah cobaan bagi kita dan cobaan bagi masyarakat aceh tenggara.
“Jangan lihat dari besar kecilnya bantuan ini, tapi lihatlah ketulusan pemerintah daerah yang siap selalu peduli kepada masyarakatnya “sebutnya.
(Edy Sahputra)
