Menko Yusril Berencana Memberikan Pembebasan Bersyarat dan Grasi Kepada Napi Teroris Abu Rusydan, PNIB : Jangan Pertaruhkan Keselamatan Bangsa

- Redaksi

Senin, 20 Januari 2025 - 03:56 WIB

40130 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nasionaldetik.com , Jombang – Pernyataan Menko Yusril Ihza Mahendra yang berencana memberi pengampunan kepada Napi teroris menuai banyak kecaman. Hukuman penjara yang dijalani oleh …. akan diberlakuan bebas bersyarat demi perrimbangan kemanusiaan. Langkah pemerintah tersebut dinilai membahayakan keselamatan bangsa saat penangkapan terduga pelaku teroris tidak henti masih terjadi di berbagai daerah.

“Pernyataan Yusril yang mengampuni Napi teroris Abu Rusydan dan berencana memulangkan hambali dari Guantanamo sangat melukai hati keluarga korban teroris. Mereka yang kehilangan keluarga akibat bom bunuh diri akibat serangan para teroris juga punya hak menuntut pelaku dihukum seberat-beratnya. Pertimbangan kemanusiaan seperti apa yang dijadikan alasan mengampuni di saat mereka melalukan aksi teroris tanpa rasa kemanusiaan” ungkap Gus Wal selaku Ketua Umum Pejuang Nusantara Indonesia Berasatu (PNIB) menanggapi pernyataan Menko Yusril.

Gus Wal mengingatkan bahwa pelaku teroris yang belum tertangkap masih berkeliaran di tengah masyarakat. Penangkapan sejumlah terduga teroris di Bekasi, Megamendung dan Majalaya beberapa waktu lalu membuktikan pelaku masih aktif.

“Napi Terorisme dibebaskan dan diampuni akan berdampak pada pengikutnya. Mereka seperti mendapat semangat baru pimpinannya dibebaskan dan bisa kembali melakukan aksi teroris yang tidak pernah bisa kita duga. Dan yang terjadi kemudian tugas kita memberantas teroris hingga ke akar-akarnmya menjadi semakin berat. Keselamatan bangsa dipertaruhkan dengan pembebasan tersebut, lebih baik mereka dibuang ke Suriah atau Afghanistan dan jangan pernah lagi diijinkan masuk ke Indonesia” imbuh Gus Wal.

PNIB menjadi organisasi kemasyarakatan yang terus memperjuangkan gerakan antii intoleransi yang melahirkan pelaku teroris dan kelompok radikal. Gus Wal senantiasa mengingatkan akan bahaya laten kelompok berpaham asing yang menjadi ancaman keutuhan bangsa.

Baca Juga :  Kapolres Metro Jakarta Timur Beri Edukasi Bahaya Judi Online kepada Mahasiswa UNJ

“Menyikapi para pelaku terorisme tidak boleh kendor apalagi diberikan toleransi. Negara wajib melindungi warga dari bahaya laten kelompok Wahabi dan khilafah yang selama ini terbukti menjadi paham yang membentuk seseoran menjadi pelaku teroris. Densus 88 dan sudah susah payah menangkap teroris, Menteri Yusril malah memberi pengampunan. Ini akan menjadi keprihatinan kita semua yang paham perilaku teroris yang licik saat ditangkap, namun keji saat melakukan aksinya” kata Gus Wal.
PNIB menolak keras grasi ataupun amnesti kepada para pelaku terorimse, dan menolak pemulangan hambali dari Guantanamo serta PNIB konsisten menolak kepulangan WNI Eks ISIS yang sudah berkhianat kepada NKRI, ujar Gus Wal.

“PNIB dengan tegas menolak pengampunan kepada pelaku teroris dengan dalih apapun. Hukum harus ditegakkan demi menjaga keamanan masyarakat dan bangsa” pungkas Gus Wal.

Penulis : Tim PNIB

Pimred : Edi uban

Berita Terkait

Musrenbang Desa Pojok Bahas Rencana Pembangunan Tahun 2026
Polres Malang Tetapkan 6 Tersangka Kasus Eksploitasi Anak di ‘Warkop Cetol’ Gondanglegi
Bersama Warga, Sertu Bangkit Laksanakan Kerja Bakti Rehab Mushola
Panglima Silaturahmi Dengan Keluarga Besar Yonif 503
POLRES NGANJUK BAGIKAN MAKAN SIANG BERGIZI GRATIS DI SDN 1 WILANGAN
Polres Nganjuk Gerebek Lokasi Diduga Perjudian Sabung Ayam di Jatikalen
Polsek Berbek Ungkap Kasus Judi Togel di Sumberurip
Ketua Umum NR Icang Rahardian S.H , M.H melantikan dan Pengukuhan Indah Fitriyah Rajak sebagai Ketua DPD Ikatan Wartawan Online Indonesia Banyuwangi Periode 2024-2029

Berita Terkait

Rabu, 15 Januari 2025 - 14:33 WIB

Penyidik Pidana Khusus Kejari Lampung Barat Terima Titipan Uang Kerugian Keuangan Negara Sebesar Rp 500 Juta dalam Perkara Korupsi

Rabu, 15 Januari 2025 - 10:16 WIB

Diduga mar’ap Rehap jembatan gantung pekon rigis jaya kecamatan air Hitam Lampung Barat

Selasa, 14 Januari 2025 - 00:51 WIB

Diduga palsukan Rehap jembatan gantung rigis jaya kecamatan air Hitam Lampung Barat

Kamis, 9 Januari 2025 - 10:50 WIB

PJ.Bupati Lampung Barat Hadiri Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

Rabu, 8 Januari 2025 - 07:23 WIB

Kebon Tebu serta sebuah rumah hangus di Makan sijago merah

Rabu, 8 Januari 2025 - 07:20 WIB

LAMPUNG BARAT-, Kebun Tebu – 7 Januari 2025 – Sebuah rumah di Kecamatan Kebun Tebu, Kabupaten Lampung Barat,tepat nya di Pemangku Cipta Karya,Pekon Purawiwitan habis terbakar akibat kebakaran yang diduga disebabkan oleh korsleting listrik pada Senin malam (7/01/2025). Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 19.30 WIB dan menghanguskan seluruh bangunan rumah beserta isinya. Menurut saksian warga, rumah tersebut milik pak Udin (40). Warga sekitar yang melihat kobaran api segera berupaya memberikan pertolongan dengan alat seadanya sebelum petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi. Namun, api dengan cepat membesar karena material rumah sebagian besar terbuat dari kayu dan hebel. Dua unit mobil pemadam kebakaran, tiba di lokasi. Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 20.00 WIB. Kerugian dan Dampak Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun Pak Udim dan keluarganya kehilangan seluruh harta benda mereka. Kerugian diperkirakan mencapai Puluhan juta rupiah, termasuk beberapa barang berharga dan peralatan

Rabu, 8 Januari 2025 - 07:08 WIB

PJ Bupati Lampung Barat Ikuti Rapat Penyelesaian Tenaga Non Aparatur Negara Penyelesaian Penataan Non Aparatur Daerah

Senin, 30 Desember 2024 - 11:41 WIB

Iwo Indonesia Tidak Diam Untuk Kasus Jurnalis Yang di Laporkan , Redaksi Tetap Mendampingi Jurnalisnya

Berita Terbaru