Wakasad: Komponen Cadangan Adalah Pilar Penting Pertahanan Nasional

edisupriadi

- Redaksi

Kamis, 16 Januari 2025 - 03:23 WIB

40116 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nasionaldetik.com ,BOGOR,- tniad.mil.id – Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi R memimpin upacara pembukaan Pelatihan Dasar Kemiliteran (Latsarmil) Komponen Cadangan (Komcad) Matra Darat Gelombang I Tahun Anggaran (TA) 2025 di Lapangan Wirayudha, Pusat Pendidikan Zeni (Pusdikzi), Kota Bogor, Rabu (15/1/2025).

Sebanyak 287 peserta yang terdiri dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Pertahanan, mengikuti pelatihan ini. Program yang berlangsung selama 1,5 bulan ini dirancang untuk memperkuat kapasitas pertahanan nasional melalui implementasi Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam amanat tertulis Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin yang dibacakan oleh Wakasad, disampaikan bahwa Komcad memiliki peran strategis tidak hanya sebagai kekuatan cadangan, tetapi juga sebagai respons efektif terhadap berbagai ancaman, baik tradisional maupun non-tradisional.

Baca Juga :  Viral...!! Beberapa Pimpinan redaksi Bertemu Ngopi Nyambung Roso dan Silahturahmi Bersama Dandim 0715 Kendal

“Ancaman yang semakin kompleks harus dikelola secara modern dan terintegrasi. Karena itu, jumlah anggota Komcad harus terus ditingkatkan dengan merekrut generasi muda dari berbagai latar belakang. Pelatihan yang beragam, termasuk dalam teknologi siber dan operasi di lingkungan perkotaan, juga perlu dilaksanakan agar kemampuan Komcad relevan dengan perkembangan zaman,” kutip Wakasad.

Selain itu, pelatihan Komcad juga menjadi sarana strategis untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air. Bagi PNS dan PPPK Kementerian Pertahanan, peran mereka sebagai pendukung dalam pengambilan kebijakan di bidang pertahanan merupakan bagian vital dari sistem pertahanan nasional.

Baca Juga :  Warga Cikedokan Jadi Korban Begal di Kawasan MM2100, Alami Luka Bacok

Menhan berharap para peserta pelatihan mampu menjadi teladan di masyarakat dalam menyebarkan semangat kebangsaan dan kesiapsiagaan menghadapi ancaman terhadap kedaulatan dan keutuhan NKRI.

Wakasad menambahkan pesan kepada para peserta agar menjadikan pendidikan ini sebagai pengalaman berharga yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

“Pahami dan aplikasikan setiap ilmu yang kalian dapatkan selama pelatihan. Kalian adalah bagian penting dalam pertahanan negara. Untuk itu, implementasikan setiap ilmu yang dapat berguna bagi masyarakat, dalam kehidupan kalian sehari-hari,” tegasnya.

Pelatihan ini mencerminkan komitmen TNI AD dan Kementerian Pertahanan untuk terus meningkatkan kesiapan dan kapasitas pertahanan nasional guna menghadapi tantangan bangsa di masa depan.

Penulis : Dispenad

Pimred : Edi uban

Berita Terkait

Diori Wartawan Korban Pengeroyokan di Tambun Selatan Lapor ke Polda Metro Jaya
Sat Samapta Polres Majalengka Laksanakan Piket Penjagaan Mako Demi Keamanan dan Ketertiban
Sigap dan Tanggap! Polsek Rajagaluh Bersama Instansi Terkait Sigap Tangani Kebakaran Rumah di Desa Cisetu
Kapolsek Maja Hadiri Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III di Kecamatan Maja
Polsek Jatiwangi Panen Raya Jagung Kuartal III Tahun 2025 Dalam Rangka Mendukung Swasembada Pangan
Sambangi Warga Binaan, Bripka Dede Hidayat, S.H. Sampaikan Imbauan Kamtibmas
Kantor Pertanahan Kabupaten Tasikmalaya menghadiri acara Pisah Sambut Kemenag
Kegiatan penyuluhan di Desa Sodonghilir, Kecamatan Sodonghilir

Berita Terkait

Senin, 29 September 2025 - 17:28 WIB

Kalbar Membara: Kasus Ria Norsan dan Krisis Kepercayaan Publik

Senin, 29 September 2025 - 17:19 WIB

Polres Nganjuk Siagakan Personel Amankan Aksi Damai RT/RW di DPRD

Senin, 29 September 2025 - 14:26 WIB

Kapolres Nganjuk Hadiri Apel Akbar KNC 2025, Ribuan Pelajar Nganjuk Terima Beasiswa

Senin, 29 September 2025 - 00:13 WIB

Kasus BP2TD: Rajawali Geram, Minta Polda Kalbar Transparan Soal 3 Tersangka Tertunda!

Minggu, 28 September 2025 - 20:37 WIB

Rakyat Kusau Makmur Ultimatum PT ATS 1 Ingkar Aturan!

Minggu, 28 September 2025 - 07:14 WIB

Setelah Gubernur, Siapa Lagi? MAUNG “Tantang” KPK Bongkar Semua Kasus Korupsi di Kalbar!

Sabtu, 27 September 2025 - 17:56 WIB

Klarifikasi Tegas Wartawan FS: Tuduhan ‘Cemari Marwah Jurnalis’ di Banggai Laut Dinilai Tidak Berdasar

Sabtu, 27 September 2025 - 10:29 WIB

“Tragis! Tanah Petani Mojowuku Disulap Jadi Sporadik Atas Nama Makelar, Hati-Hati Pengembang Nakal”

Berita Terbaru