Nasional detik.com, Lampung Barat — Pekerjaan rehap jembatan gantungdi pekon rigis jaya Kecamatan air hitam, Yang bersumber dari Dana Desa (DD) pada tahun 2024 , kini menuai sorotan dari masyarakat, dalam pelaporan situs resmi KPK rehap tersebut Menganti paman berukuran 2 meter …. Rp 16,652,000.
Menurut seorang warga yang tiap hari lewat melintasi jembatan gantung tersebut bernama sartono, dalam durasi pendek mengatakan bahwa tidak pernah ada perbaikan jembatan disini selang waktu beberapa menit setelah konfirmasi bapak sartono Ada pula anak sekolah perempuan dan laki-laki menyampaikan bahwa disini bukan perbaikan melainkan gotong royong tahah longsor pak ujarnya Ia melanjutkan khawatir kondisi ini akan berdampak pada daya ketahan jalan jembatan gantung yang seharusnya menjadi infrastruktur penting bagi mobilitas sehari-hari untuk kegiatan masyarakat akan roboh permanen diterjang arus sungai dan hancur. Terangnya apalagi debit arus air lumayan deras.
Masyarakat di pekon rigit jaya meminta kepada pihak pekon untuk memperbaiki jembatan tersebut dikarenakan jalan tersebut akses satu-satunya untuk hulu-hilir baik dalam bekerja maupun mengantar anak sekolah.
Saat awak media mencoba konfirmasi kepada kepala pekon Pj pratin Hamidi Mengirimkan vidio durasi pendek Melalui pesan WhatsApp beliau mengatakan itu bukan warga Saya, ngaur penjelasannya .
konfirmasi terpisah menyabangi kediaman sekertaris desa mengatakan wah saya ga tau itu bang karna ada bagian masing² saya juga dilantik baru karena mengantikan yang lama saya dilantik bulan Oktober akhir tahun 2024 ujarnya, Diharapkan sekali kepada pihak yang terkait untuk dapat melakukan peninjauan ulang dan inspektorat dapat turun langsung mengecek jalan tersebut mengaudit item² dana desa yg menonjol di pekon rigis jaya seperti
1. Budi daya bawang tropong Rp. 23,902,000
2 . Budidaya ternak bebek Rp. 65,236,480
3 . Budidaya pepaya California Rp.17,790,000
4. Ternak kelinci lebah Rp.11.000.000
Hal ini mesti ditinjau ulang diproses ga boleh diam saja, apalagi terkesan impoten/ mandul.
Dari kabupaten Lampung Barat
Yovi aprianza
Melaporkan