Apel Gabungan Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Musim Penghujan di Kendal

ABDUL GHOFUR

- Redaksi

Senin, 9 Desember 2024 - 07:46 WIB

4095 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

KENDAL – Menyambut puncak musim penghujan antara Desember 2024 hingga Februari 2025, yang diprediksi akan meningkatkan potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan cuaca ekstrem, Polres Kendal menggelar apel gabungan dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana. Kegiatan ini dilaksanakan di halaman Mapolres Kendal, Senin (9/12/2024), dengan dihadiri oleh seluruh personel dari Polri, TNI, BPBD Kendal, LPBI PC NU Kendal , Satpol PP, serta instansi terkait lainnya.

Kapolres Kendal, AKBP Feria Kurniawan, dalam sambutannya menekankan pentingnya koordinasi dan kesiapsiagaan seluruh pihak dalam menghadapi potensi bencana. “Kita semua harus siap siaga apabila terjadi bencana alam, terutama banjir dan rob yang sering terjadi di wilayah Kendal. Koordinasi antar instansi menjadi kunci utama dalam penanganan bencana,” ujar Kapolres.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

AKBP Feria menegaskan bahwa meskipun belum ada bencana besar yang terjadi, koordinasi yang baik antar instansi sudah mulai terbangun. Ia memberikan contoh nyata mengenai pentingnya koordinasi, seperti saat hujan deras yang menyebabkan banjir di sekitar rumah dinasnya. “Saya sendiri sudah merasakannya, rumah saya kebanjiran sementara wilayah lain tidak tergenang. Beruntung, ada bantuan dua pompa dari BPBD, yang membuktikan bahwa koordinasi kita berjalan dengan cepat,” tambahnya.

Selain itu, Kapolres juga mengingatkan perlunya keterlibatan masyarakat dalam penanganan bencana. Menurutnya, penanganan bencana tidak bisa dilakukan sendiri oleh instansi pemerintah dan pihak berwenang, melainkan membutuhkan peran aktif masyarakat. “Kita harus berkolaborasi dengan masyarakat. Masyarakat harus tahu apa yang harus dilakukan dan ke mana harus pergi saat terjadi bencana,” tegasnya.
Dalam apel ini, Kapolres juga mengingatkan pentingnya pemetaan tempat-tempat evakuasi dan fasilitas yang akan digunakan selama bencana. “Tempat evakuasi dan logistik untuk pengungsi harus sudah dipersiapkan. Evakuasi harus terencana dengan baik, dan komunikasi antar pihak harus jelas agar saat kejadian, respons kita bisa cepat dan terkoordinasi,” paparnya.
Salah satu hal yang juga ditekankan oleh Kapolres Kendal adalah pentingnya pemanfaatan teknologi, khususnya sistem peringatan dini yang disediakan oleh BPBD dan BMKG.

Baca Juga :  Jaga Kebersihan Lingkungan Saat Musim Hujan Babinsa Bantu Masyarakat Kerja Bakti

Dengan adanya peringatan dini, pihak terkait dapat segera mengambil langkah-langkah preventif untuk mengurangi dampak bencana.
“Peringatan dini harus menjadi patokan kita. Jangan sampai ketika bencana datang, kita baru mulai bergerak. Dengan adanya teknologi, kita bisa mendapatkan informasi yang cepat dan tepat. Ini harus dipahami dan disebarkan kepada masyarakat,” ujarnya.

Kapolres juga mengajak seluruh pihak untuk lebih intensif dalam berkomunikasi dan meningkatkan sinergi, agar dapat saling bahu-membahu dalam menangani bencana. “Keberhasilan penanganan bencana sangat bergantung pada kerja sama yang baik antara semua pihak. Mari kita tingkatkan komunikasi dan koordinasi agar bencana dapat kita hadapi bersama,” tutupnya.

Apel gabungan ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan sinergi antar instansi serta masyarakat dalam menghadapi potensi bencana yang meningkat pada puncak musim penghujan tahun ini.

 

KENDAL //nasionaldetik.com – Menyambut puncak musim penghujan antara Desember 2024 hingga Februari 2025, yang diprediksi akan meningkatkan potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan cuaca ekstrem, Polres Kendal menggelar apel gabungan dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana. Kegiatan ini dilaksanakan di halaman Mapolres Kendal, Senin (9/12/2024), dengan dihadiri oleh seluruh personel dari Polri, TNI, BPBD Kendal, LPBI PC NU Kendal , Satpol PP, serta instansi terkait lainnya.

Kapolres Kendal, AKBP Feria Kurniawan, dalam sambutannya menekankan pentingnya koordinasi dan kesiapsiagaan seluruh pihak dalam menghadapi potensi bencana. “Kita semua harus siap siaga apabila terjadi bencana alam, terutama banjir dan rob yang sering terjadi di wilayah Kendal. Koordinasi antar instansi menjadi kunci utama dalam penanganan bencana,” ujar Kapolres.

AKBP Feria menegaskan bahwa meskipun belum ada bencana besar yang terjadi, koordinasi yang baik antar instansi sudah mulai terbangun. Ia memberikan contoh nyata mengenai pentingnya koordinasi, seperti saat hujan deras yang menyebabkan banjir di sekitar rumah dinasnya. “Saya sendiri sudah merasakannya, rumah saya kebanjiran sementara wilayah lain tidak tergenang. Beruntung, ada bantuan dua pompa dari BPBD, yang membuktikan bahwa koordinasi kita berjalan dengan cepat,” tambahnya.

Baca Juga :  Diduga mengantuk dan hindari sepeda motor, Truk dump muat pasir terguling.

Selain itu, Kapolres juga mengingatkan perlunya keterlibatan masyarakat dalam penanganan bencana. Menurutnya, penanganan bencana tidak bisa dilakukan sendiri oleh instansi pemerintah dan pihak berwenang, melainkan membutuhkan peran aktif masyarakat. “Kita harus berkolaborasi dengan masyarakat. Masyarakat harus tahu apa yang harus dilakukan dan ke mana harus pergi saat terjadi bencana,” tegasnya.

Dalam apel ini, Kapolres juga mengingatkan pentingnya pemetaan tempat-tempat evakuasi dan fasilitas yang akan digunakan selama bencana. “Tempat evakuasi dan logistik untuk pengungsi harus sudah dipersiapkan. Evakuasi harus terencana dengan baik, dan komunikasi antar pihak harus jelas agar saat kejadian, respons kita bisa cepat dan terkoordinasi,” paparnya.

Salah satu hal yang juga ditekankan oleh Kapolres Kendal adalah pentingnya pemanfaatan teknologi, khususnya sistem peringatan dini yang disediakan oleh BPBD dan BMKG.

Dengan adanya peringatan dini, pihak terkait dapat segera mengambil langkah-langkah preventif untuk mengurangi dampak bencana.

“Peringatan dini harus menjadi patokan kita. Jangan sampai ketika bencana datang, kita baru mulai bergerak. Dengan adanya teknologi, kita bisa mendapatkan informasi yang cepat dan tepat. Ini harus dipahami dan disebarkan kepada masyarakat,” ujarnya.

Kapolres juga mengajak seluruh pihak untuk lebih intensif dalam berkomunikasi dan meningkatkan sinergi, agar dapat saling bahu-membahu dalam menangani bencana. “Keberhasilan penanganan bencana sangat bergantung pada kerja sama yang baik antara semua pihak. Mari kita tingkatkan komunikasi dan koordinasi agar bencana dapat kita hadapi bersama,” tutupnya.

Apel gabungan ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan sinergi antar instansi serta masyarakat dalam menghadapi potensi bencana yang meningkat pada puncak musim penghujan tahun ini.

Berita Terkait

Simbol Kerukunan Antar Umat Beragama, Korem 071/Wijayakusuma Bersinergi dengan FKUB dalam Sholat Idul Fitri 1446 H
“Pelepasan Nurdiana: Kasus Narkoba yang Memicu Kekhawatiran tentang Penegakan Hukum”
Polsek Paguyangan Gelar Patroli Gabungan, Amankan Malam Takbiran 
Polres Brebes Gelar Patroli Gabungan, Amankan Malam Takbiran 
Aliansi Masyarakat Juwangi Gelar Aksi Damai Dukung Pengesahan UU TNI
Viral..!! Diduga Oknum Pengacara ND Arogansi di Laporkan Warga Ke Polsek
Wooow..!! Ratusan Pemuda Sragen Nyatakan Dukung RUU TNI
Viral..!! Warga Geruduk ke Kantor Desa Bologarang Meminta Transparan Kepada Masyarakat, di Duga Kepala Desa dan Perangkat Desa Tidak Transparan 

Berita Terkait

Minggu, 30 Maret 2025 - 05:29 WIB

Pastikan Kualitas Pendidikan Prajurit Terjaga, Wakasad Tinjau Pusdik TNI AD

Minggu, 30 Maret 2025 - 04:18 WIB

Pamatwil Polres Majalengka Pantau Pospam Terminal Maja Berikan Rasa Aman Kepada Warga

Jumat, 28 Maret 2025 - 07:49 WIB

Menanti dan Mengenal Malam Lailatul Qadar di Akhir Pekan Ramadhan

Jumat, 28 Maret 2025 - 03:31 WIB

TNI Dan Polri akan Babat Habis Premanisme di Wilayah Kota Sukabumi

Kamis, 27 Maret 2025 - 15:48 WIB

Terpantau Jelas SPBU 34.451.55 JLN Arjawiangun Gegesik Cirebon Ramai Pengepul Pertalit

Kamis, 27 Maret 2025 - 06:52 WIB

True Finance Cirebon Di Gugat Ke BPSK, Debitur Gandeng LBH Darma Bhakti

Kamis, 27 Maret 2025 - 02:14 WIB

500 Paket Takjil Di Bagikan Ikatan Media Online Indonesia DPC kabupaten Indramayu

Rabu, 26 Maret 2025 - 16:33 WIB

Rumah Di Tinggal Pemudik Tingkatkan Kesiapsiagaan, Babinsa Koramil 06/Setu Latih Bela Diri Militer untuk Linmas Burangkeng

Berita Terbaru