MEDAN
Sebagai bentuk komitmen terhadap pemberantasan narkoba, Lapas Kelas I Medan menyelenggarakan sosialisasi bahaya narkoba kepada 216 pegawainya.
Kegiatan ini diadakan dalam rangka mendukung program nasional P4GN yang dicanangkan oleh Kementerian Hukum dan HAM.
Sosialisasi ini memberikan pemahaman mendalam kepada seluruh pegawai tentang dampak buruk narkoba dan berbagai langkah pencegahan yang dapat dilakukan di lingkungan kerja.
Di akhir sosialisasi, dilakukan tes urine mendadak sebagai langkah antisipasi untuk memastikan tidak ada pegawai yang terlibat penyalahgunaan narkoba.
Dari hasil tes, seluruh pegawai dinyatakan negatif narkoba, yang menunjukkan komitmen Lapas Medan dalam menjaga lingkungan kerjanya bebas dari narkoba.
Ini juga menjadi bukti keberhasilan upaya pencegahan dan pembinaan yang dilakukan selama ini.
Kalapas Kelas I Medan, M. Pithra Jaya Saragih, mengapresiasi kesadaran dan kepatuhan pegawainya dalam mendukung program bebas narkoba.
“Kami berusaha terus menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat, serta menjadi contoh bagi instansi lainnya,” ujarnya.
Kepala BNNP Sumatera Utara, melalui Koordinator P2M Soritua S., menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Lapas Kelas I Medan.
Menurutnya, kegiatan ini adalah bentuk sinergi penting dalam upaya pencegahan narkoba dan merupakan langkah positif untuk menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari pengaruh negatif narkoba.(AVID/rel)