Mengeruk Pasir Laut Berdampak Negatif Yang Signifikan

ABDUL GHOFUR

- Redaksi

Senin, 14 Oktober 2024 - 12:32 WIB

40121 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

JAKARTA//nasionaldetik.com – (14/10/2024) – Pasir laut, yang sering kita lihat sebagai bagian alamiah pantai, ternyata memiliki rahasia yang menyimpan potensi bencana di balik manfaat ekonominya. Mengeruk pasir laut dalam jumlah besar bisa berdampak negatif yang signifikan, mengancam kelestarian ekosistem laut dan menimbulkan konflik di masyarakat pesisir.

Ekosistem Laut Terancam:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pengerukan pasir laut dapat menghancurkan habitat laut seperti terumbu karang, padang lamun, dan tempat berkembang biak ikan. Ini menganggu rantai makanan laut dan mengancam kelangsungan hidup spesies laut. Suara dan getaran dari peralatan pengerukan juga dapat mengganggu kehidupan laut, seperti paus, lumba-lumba, dan ikan.

Baca Juga :  Jaga Kamtibmas Wilayah, Koramil 01/Jatinegara Giat Patroli Malam

Ancaman bagi Pantai dan Perekonomian:

Pengerukan pasir laut mengurangi pasokan pasir alami di pantai, meningkatkan erosi pantai, dan merusak infrastruktur pesisir. Dampak negatif ini menurunkan hasil tangkapan ikan, pariwisata, dan rekreasi, yang berdampak negatif pada perekonomian masyarakat pesisir.

Konflik yang Membayangi:

Pengerukan pasir laut bisa memicu konflik antara nelayan, pengusaha pariwisata, dan pihak yang melakukan pengerukan. Perbedaan kepentingan dan kurangnya kejelasan aturan bisa memicu ketegangan dan perselisihan.

Solusi dan Pencegahan:

Untuk mengatasi dampak negatif pengerukan pasir laut, diperlukan langkah-langkah yang cerdas dan bertanggung jawab. Pemantauan dan pengendalian yang ketat, penggunaan metode pengerukan yang ramah lingkungan, serta program rehabilitasi dan konservasi ekosistem laut yang terdampak merupakan solusi yang penting.

Baca Juga :  Woow..!! Pertanyakan Perjalanan Dinas Habis Hampir 10 Milliar, BAKORNAS Siap Gugat Dinkes Kota DEPOK

Pilihan Sulit: Keuntungan Ekonomi vs. Kelestarian Alam:

Pengerukan pasir laut memang dapat memberikan manfaat ekonomi, namun penting untuk melakukannya dengan bertanggung jawab dan memahami dampaknya yang luas. Memahami dampak negatif dan menerapkan solusi yang tepat sangat penting untuk menjaga kelestarian ekosistem laut dan kesejahteraan masyarakat.

 

TIM REDAKSI

Berita Terkait

PRIMA Komitmen Jaga Kemerdekaan Pers di Hari Kemerdekaan RI ke-80
Jelang Hari Kemerdekaan, RW 08 Kelurahan Utan Panjang Kemayoran Mulai Gelar Lomba
Rakyat Menjerit, Hukum Dipermainkan: Potret Kegagalan Penegakan Hukum dan Ancaman Stabilitas Nasional
Kasad Pimpin Sertijab Pangdam III/Siliwangi, Gubernur Akmil, dan Dansecapa AD
“Anak  Tentara Dibunuh! Ayah  Menggugat: Hukum Mati Atau Bubarkan Saja Indonesia Dan  Merah Putih
KOKAM Wil Jakarta Timur Komitmen Untuk Terus Mendukung dan Mengawal Program Asta Cita Prabowo-Gibran
Skandal Pemerasan dan Penganiayaan: Nama Pejabat KemenKraf Terseret, Ancaman 9 Tahun Menanti
Tiga Remaja Diamankan Saat Hendak Tawuran di Kemayoran, Polisi Sita Celurit

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 09:14 WIB

Cegah Potensi Gangguan Kamtibmas, Bhabinkamtibmas Polsek Cikijing Lakukan Monitoring di SPBU

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 09:08 WIB

Jalin Silaturahmi, Bhabinkamtibmas Polsek Cikijing Sambangi Kepala Desa Cikijing

Kamis, 14 Agustus 2025 - 17:55 WIB

Dandim 0607/Kota Sukabumi dampingi kunjungan Wapres Ma’ruf Amin Dorong Percepatan Transformasi Pesantren di Sukabumi.

Kamis, 14 Agustus 2025 - 17:16 WIB

Khitanan Massal Gratis PJT II sebagai Wujud Kepedulian untuk Generasi Sehat

Rabu, 13 Agustus 2025 - 21:15 WIB

Antisipasi Aksi Geng Motor, Polsek Sumberjaya Gencarkan Patroli Dini Hari di Wilayah Perbatasan

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:45 WIB

Polsek Kasokandel Lakukan Monitoring Program Pangan Bergizi di Desa Leuwikidang

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:42 WIB

Jalin Kedekatan, Personil Polsek Cikijing Sambangi Pemuda Karang Tarun

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:36 WIB

Kasad Luncurkan Program Pemeliharaan Situ Bagendit: Dari Bersih-Bersih Danau hingga Sumur Bor Untuk Warga

Berita Terbaru