KPK Segera Bertindak , Proyek Menelan Besar Anggaran Pemerintah Dikerjakan Asal Asalan Dari PT. GSL

Edi Supriadi

- Redaksi

Jumat, 26 Juli 2024 - 10:54 WIB

40157 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nasionaldetik.com , Kalbar – Proyek Pembangunan Perkuatan Tebing Sungai Kapuas /Sungai Melawi, Kabupaten Sintang yang terletak ditepian sungai Ana Hampir Ambruk, saat ini kondisi Beton mengalami Kemiringan.

Dari informasi proyek tersebut menelan anggaran sekitar Rp.24.500.000.000 bersumber APBN tahun 2023 dan masa kerja 180 hari kerja ( 3 Juli 2023 ) Sebagai Pelaksana lapangan dikerjakan oleh PT. Gelora Sarana Langgeng yang beralamat di Kabupaten Kubu Raya Pontianak serta Konsultan PT. TRIAS ERISKO KONSULTAN KSO CV INTI SARI KARYA Satuan Kerja Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi Kalimantan Barat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat dikonfirmasi Terkait miringnya cor beton perkuatan Tebing di Sungai Ana tersebut Nanang selaku Pengawas mengatakan, Miringnya Cor beton akibat adanya pergeseran tanah, dan kejadian itu terjadi sekitar tanggal 18 Juli 2024 lalu,

Saat ini kita telah menurunkan Tenaga Ahli Tanah dan sekarang sudah mulai melakukan penelitian, karena miringnya Cor beton ini di luar nalar, pergerakan tanah di bawah ini kita tidak pernah tau, sehingga didatangkan tenaga ahlinya, kata Nanang.

Baca Juga :  Satgas TMMD Reguler Ke-125 Genjot Pengerjaan Sasaran Fisik Rehab RTLH

Kemudian proyek perkuatan tebing sungai ana masih ada masa peliharaan, dan yang pasti kita akan perbaiki, saran saya silahkan konfirmasi dengan Dinas terkait,ungkap Nanang

Sementara ditempat yang sama Erikson Ketua DPC PWRI Kabupaten Sintang mengatakan jika proyek ini tidak diperbaiki maka sama saja buang buang Uang Negara ke Laut, belum lama dikerjakan perkuatan tebing Sungai Ana Kondisi sudah mau roboh, artinya sudah berapa milyar habis uang Negara, dan sepertinya dari Titik Nol nya sepertinya bermasalah, jadi perlu juga KPK atau Lejaksaan Tinggi melakukan Audit Pekerjaan ini, dan manfaatnya tidak ada kalo di biarkan seperti ini, ungkap Erikson pada 23 juli 2024.

Pada sebelumnya juga saya sudah pernah menyampaikan komentar agar Proyek Pembangunan Perkuatan Tebing Sungai Kapuas /Sungai Melawi yang anggaran Berkisar 24 Milyar dari APBN TA 2023 agar Aparat Penegak Hukum Polda kalbar, Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat segera melakukan pemeriksaan terhadap kegiatan Proyek tersebut, dan saya tidak mau Kabupaten Sintang ini jadi ajang bisnis para oknum kontraktor Nakal untuk mencari keuntungan, dan dugaan saya Proyek ini Posisi saat ini mengalami kemiringan”, ungkap Erik.

Baca Juga :  Ngopi Bareng Sopir, Polantas Polresta Banyuwangi Sosialisasikan Operasi Patuh Semeru dan Bahaya Over Dimensi Overload

“Artinya jika memang benar proyek perkuatan Tebing Sungai Ana Tidak ada asas manfaatnya bagi masyarakat, dan hal yang wajar KPK atau penegak Hukum melakukan pemeriksaan dan audit atau melakukan penegakan hukum, dan itu masuk ke ranah Korupsi, dan KPK dengan Kewenangannya bisa memeriksa proyek Sungai Ana Sintang, Dan lagipula kita melihat dilapangan, masa pemeliharaan belum habis sudah dilakukan pekerjaan lanjutan, sementara Proyek yang lama sudah mau roboh, Nah ini yang menjadi pertanyaan besar maka KPK harus Turun Tangan untuk lakukan Pemeriksaan proyek yang sudah mau rontok itu”, pinta Erikson.

Saat dikonfirmasi Eko Selaku PPK Belum bisa terhubung, masih menunggu penjelasannya.

Penulis : Asrul

Pimred : Edi uban

Editor: Yuan & Tambunan

Berita Terkait

Seluruh warga Penajam Harus Merasakan Gas Rumah
Rayakan Ultah ke-38, Ferdy Sanjaya Sembiring Gelar Doa dan Jamuan Bersama Ratusan Anak Yatim
Momen Sejarah, PKD dan Dirosah Ula, PC GP Ansor Pacitan Launching Buku Dalil Amaliyah Aswaja
Razia Gabungan di Rutan I Medan : Ciptakan Situasi Aman dan Tertib di Blok Hunian
KODIM 0909/Kutai Timur Resmi Di Mulai”TMMD Sasar Pembangunan Insfatruktur Dan Pemberdayaan”.
Bazar Produk Warga Binaan, Tampilkan Karya Kreatif dan Produktif
Menteri IMIPAS Sebut Anak di LPKA bagian dari Generasi Emas Indonesia, 1272 Anak Telah Diusulkan Mendapatkan Remisi Anak
Denpom I/5 Medan Kembali Tebar Kepedulian Di Jumat Berkah

Berita Terkait

Selasa, 29 Juli 2025 - 00:22 WIB

Kapolres Tanah Karo Tegas: Jangan Buka Lahan dengan Membakar, Saatnya Beralih ke Teknologi

Selasa, 29 Juli 2025 - 00:10 WIB

Polsek Juhar Hadiri Pelatihan BUMDes: Dorong Desa Juhar Ginting Jadi Mandiri dan Maju

Senin, 28 Juli 2025 - 23:47 WIB

Seorang Wiraswasta di Berastagi, Ditangkap di Kamar Kos Diduga Simpan Sabu

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:40 WIB

Polres Tanah Karo Intensifkan Patroli Dini Hari, Cegah 3C dan Balap Liar di Kota Kabanjahe

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:36 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo: Helm Bukan Aksesoris, Tapi Pelindung Nyawa

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:32 WIB

Bukan Musim, Tapi Kelalaian — Kapolres Tanah Karo Soroti Penyebab Karhutla

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:28 WIB

Diduga Miliki Narkotika, Pria Asal Desa Raya Diamankan Polisi di Kamar Kos

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:14 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo Tegaskan: Anak di Bawah Umur Bukan Untuk Di Jalan

Berita Terbaru