Bentuk Protes Akibat Spam Gagal, Emak-Emak Lakukan Aksi Cuci Pakaian Kotor di Depan Kantor PUPR Pesawaran

Edi Supriadi

- Redaksi

Kamis, 27 Juni 2024 - 07:50 WIB

40109 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pesawaran,Lampung Nasional detik.com – Keluhan dari kalangan pelanggan banyak disampaikan baik secara langsung ke pihak PDAM atau pemerintah maupun melalui sosial media akibat pelanggan telat teraliri air bersih.

Pasalnya, pasokan air bersih di Tiga Kecamatan dirasa sudah tidak memadai. ditambah, diberlakukannya sistem giliran 2 hari sekali dengan alasan pasokan air tidak memadai oleh pengelola air minum PDAM di Kedondong.

Pihak PDAM Pesawaran Wilayah Kedondong memang tidak memungkiri, jika pasokan air bersih di beberapa wilayah masih tersendat. Hingga terpaksa, beberapa wilayah yang berada di Kecamatan Kedondong dan sekitarnya harus diterapkan sistem gilir.

“2 hari sekali untuk gilir. Karena debit air tidak mencukupi setelah adanya jaringan baru SPAM, sehingga tidak memungkinkan untuk mengaliri ke semua pelanggan,” Kata pegawai PDAM saat dikonfirmasi oleh awak media.

Dengan adanya sistem gilir 2 hari sekali tersebut membuat pelanggan PDAM untuk wilayah Kedondong mengeluh, pasalnya hal tersebut sangat merugikan, apalagi emak -emak yang akan melakukan kegiatan rumah tangganya.

Menurunnya pasokan air bersih dari PDAM di sejumlah pemukiman warga menjadi keluhan utama. Karena layanan air bersih pada pipa PDAM datangnya terbilang senin-kamis, Sehingga PDAM di sejumlah daerah diduga menjadi “Kambing Hitam” yang digugat warga untuk disalahkan. “Kadang ada air bersih yang mengalir diwaktu-waktu tertentu dan seringkali juga pipa PDAM ngadat”, ungkap warga dalam laporannya.

Baca Juga :  Polisi Imbau Petani dan Pengepul Hasil Bumi Waspada, Kasus Penipuan Rp10,3 Miliar Terungkap

Seminggu kedepan jika terus-terusan seperti ini, Emak-emak berencana akan melakukan Aksi Damai mencuci Piring dan Pakaian Kotor didepan Kantor Dinas PUPR Pemkab Pesawaran sebagai bentuk protes kekecewaan warga terhadap kinerja Dinas PUPR yang melaksanakan Proyek SPAM yang menelan anggaran miliaran rupiah namun diduga gagal.

Tim/red.

Berita Terkait

Woooow…!! Ada Apa Tertutup dan Tak Peduli Apa Oknum Petugas Ikut Menjadi Mafia? Lapas Kelas IIA Kalianda Diduga Halangi Kebebasan Pers!
Tangkap Dan Pecat Ketua KPU , Kapolda Lampung Segera Tangkap Ketua KPU
Akun Instagram Ami_Cerianaamalya Dilaporkan Ke Polda Lampung, Dugaan Fitnah dan Pencemaran Nama Baik
Kapolres Metro Bersama Organisasi Kemahasiswaan dan Kepemudaan Bagikan Takjil untuk Masyarakat
Kapolres Metro Bersama Organisasi Kemahasiswaan dan Kepemudaan Bagikan Takjil untuk Masyarakat
Sungguh Miris…!! Beberapa Dugaan Wartawan di Banyumas Membeking Sebagai Kaki Tangang Mafia Solar
Sasar Masyarakat Membutuhkan, Polwan Polda Lampung Bakti Sosial Bagikan Bantuan Paket Sembako
Cegah Prostitusi di Bulan Ramadhan, Polres Metro melaksanakan razia di hotel dan penginapan

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 03:31 WIB

FP4 Menduga Dana 74.2 Milyar dari PT. AMNT Hanya Sebagian Dibahas di Banggar DPRD, Sisanya di Mana??

Jumat, 14 Maret 2025 - 02:00 WIB

Warga Maksimalkan Betonisasi Agar Mengeras Sempurna

Jumat, 14 Maret 2025 - 01:23 WIB

DPRD Tulungagung Gelar Rapat Paripurna Bahas LKPJ 2024 dan Pembentukan Pansus Ranperda

Kamis, 13 Maret 2025 - 23:44 WIB

Dirjenpas Mashudi Kunjungi Rutan Perempuan Medan, Beri Arahan Penguatan Layanan dan Profesionalitas

Kamis, 13 Maret 2025 - 16:09 WIB

Flora Nainggolan Resmi Jabat Kakanwil Kementerian HAM Sumatera Utara

Kamis, 13 Maret 2025 - 11:31 WIB

Pangdam Iskandar Muda Terima Audiensi BPPSDMP Kementan RI, Bahas Sinergi Ketahanan Pangan di Aceh.

Kamis, 13 Maret 2025 - 11:12 WIB

Perwira TNI Kembali Dipercaya Dalam Quarterly Evaluation UNIFIL

Kamis, 13 Maret 2025 - 11:06 WIB

Kogabwilhan I Berkolaborasi Dengan Dispenad Adakan Pembekalan Komunikasi Strategis Untuk Perwira, Bintara dan Tamtama Kogabwilhan I

Berita Terbaru