Ratusan Hektar Sawah Yang Terletak di Antara Lubuk Khimput Terancam Gagal Panen

Edi Supriadi

- Redaksi

Rabu, 22 Mei 2024 - 09:36 WIB

40198 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pesawaran, Lampung Nasional detik.com – masyarakat desa pekondoh kecamatan way lima kabupaten pesawaran Lampung merasa resah memasuki musim tanam padi  Rabu 22 mei 2023.

Pasal nya  persatuan petani pemakai air ( P3A ) dan kelompok tani desa pekondoh, desa pekondoh gedung,  desa gedung dalom,  desa tanjung agung,  desa Kuta dalom, dan desa Baturaja,  kecamatan way lima kabupaten pesawaran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Apriyadi ketua kelompok tani Haga jama jama desa pekondoh berharap dengan pemerintah daerah kabupaten pesawaran dalam hal ini bupati H Dendi ramadhona untuk membangun kembali bendungan yang ada di desa pekondoh ini.

Baca Juga :  Hasil Survey Paslon ASRI Menang di Sembilan Kecamatan,Masyarakat Lebih Meyakini Arisandi Yang Mampu Bawa Perubahan dan Sudah Terbukti Pembangunannya

Rusak nya bendungan ini mengakibatkan ratusan hektar sawah terancam gagal panen lebih-lebih ini memasuki musim tanam ujar Apriyadi.

Selanjutnya ketika di wawancarai awak media Bapak Apriyadi mengatakan bilamana bendungan ini tidak di bangun tahun ini maka kami selaku penggarap sawah akan terancam gagal panen karna sumber satu-satunya air sawah kami ada di bendungan desa pekondoh ini ujarnya.

Terpisah di katakan Agus Hendar kepada pewarta iya pak kami berharap kepada pemerintah daerah supaya dapat membangun bendungan tersebut supaya kami para penggarap sawah yang ada di Antaran lubuk khimput bisa menggarap sawah kami ujar Agus Hendar.

Baca Juga :  Cokdas Resmi Jadi Maskot Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Pesawaran 2024

Lanjut Apriyadi ketua kelompok tani Haga jama-jama perlu di ketahui pak bendungan pekondoh ini mengairi sawah lebih kurang 150 Ha, bila mana pemerintah daerah kabupaten pesawaran tidak  membangun bendungan maka nasib kami para penggarap sawah sudah pasti tidak bisa menggarap sawah tutupnya kepada awak media.

Penulis : P. Tambunan/red

Sumber Berita : Hermawansyah

Berita Terkait

Seminar Nasional BEM U KBM Unila : Kapolda Lampung Berpartisipasi Bahas Tata Niaga Singkong
Skandal Program Permakanan Disabilitas di Tanggamus:LKS Alamanda Terancam Di Laporkan
AMP Audience Ke BPJS Pesawaran, Perjuangkan Hak Masyarakat kecil
Di duga Proyek Siluman Ratusan Juta yang di Anggaran di Dinas Perkim Provinsi Lampung, Untuk Pekerjaan Jalan Desa Tani di Pringsewu di Duga Syarat Korupsi
Jelang Akhir Masa Jabatan Bupati,FOKAL akan Gelar Aksi Guncang Pesawaran!,Desak Kajari Pesawaran Segera Periksa OPD
Lsm Kaki Lampung Warning Dprd Kabupaten Pringsewu yang Merangkap Jabatan Sebagai Kepala Yayasan
22.500 Warga Kehilangan BPJS, AMP: Ini Soal Nyawa, Bukan Sekadar Administrasi
Two Pillars Resmi Luncurkan Logo Gubernur Slowpitch Tournament 2025 by Two Pillars

Berita Terkait

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:40 WIB

Polres Tanah Karo Intensifkan Patroli Dini Hari, Cegah 3C dan Balap Liar di Kota Kabanjahe

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:32 WIB

Bukan Musim, Tapi Kelalaian — Kapolres Tanah Karo Soroti Penyebab Karhutla

Minggu, 27 Juli 2025 - 20:28 WIB

Diduga Miliki Narkotika, Pria Asal Desa Raya Diamankan Polisi di Kamar Kos

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:14 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo Tegaskan: Anak di Bawah Umur Bukan Untuk Di Jalan

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:10 WIB

Kapolres Tanah Karo Imbau Warga: Segera Lapor Jika Melihat Kebakaran Hutan, Hubungi Call Center 110

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:06 WIB

Sat Samapta Polres Tanah Karo Laksanakan KRYD, Wujud Nyata Antisipasi Gangguan Kamtibmas

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:01 WIB

Sosialisasi Ops Patuh Toba 2025, Satlantas Polres Tanah Karo Sasar Sopir Ekspedisi di Tigapanah

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:10 WIB

Kapolres Tanah Karo Tegas Soal Karhutla: “Asap Bukan Warisan, Stop Bakar Lahan!”

Berita Terbaru