Terkendala Biaya, Warga Tallo Ini Masih Menyimpan Bantuan Di Halaman Rumahnya Usai Di Lalap Api

Edi Supriadi

- Redaksi

Jumat, 22 Maret 2024 - 04:56 WIB

40173 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAKASSAR,Nasionaldetik.com-Musibah kebakaran yang menimpa warga Kelurahan Tallo Kecamatan Tallo RT/03 RW/03 di Jalan Sultan Lorong Palantikan Kompleks Perhubungan Laut 2 pekan lalu menjadi isak tangis bagi pemilik rumah

Meski bantuan pekan kemarin terus mengalir ke rumah korban baik dari Dinas Sosial Kota Makassar seperti Kompor Set, Beras, Minyak goreng, Sarden , Tikar, Selimut, Kids Ware dan Sandang Dewasa namun hingga saat ini pada sudah hampir seminggu rumahnya masih di penuhi puing-puing bekas kebakaran.

Terlihat dari jepretan media, Bantuan Darurat Logistik dari Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) bidang Rehabilitasi Rekonstruksi
berupa Jenis Bantuan Balok, Seng, Tripleks dan Paku masih menumpuk di halaman rumahnya dan tidak bergerak sama sekali.

Ditemui di rumahnya korban kebakaran, Abdul Muis HK bersama istrinya Emi ruppa juga sebagai Ketua RT 03 Kelurahan Tallo mengaku belum bisa membangun rumahnya lantaran kendala keuangan yang tidak ada,

“Ya, Kami sudah dapat bantuan dari pemerintah pak Cuman untuk saat ini belum bisa berdiri, Karena biaya untuk pemasangan dan lain-lain kami tidak punya,” Kata Emi Ruppa sambil matanya berkaca-kaca Kamis (21/3/2024)

Selain kendala biaya, Bahan untuk membangun rumah butuh biaya banyak sementara menurut ibu paru baya ini mengaku selain suaminya Ketua RT 03 kerjanya hanya serabutan yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari,

“Insya allah, “Kata Emi. Kami akan bangun pelan-pelan, Semoga ada dari pihak dermawan yang baik hati bisa memberikan bantuan donatur agar rumah yang di tinggali puluhan tahun bisa berdiri lagi seperti dulu,” harap Emi.

Di tempat terpisah, Salah satu warga RT 03, Satriani saat di konfirmasi soal kepemimpinannya selama ini, Ibu 3 orang anak ini mengaku Pak Muis selaku Ketua RT nya baik kepada warganya,

“Pak Muis ini suka peduli sama warga yang susah, Jadi pada saat kobaran api yang menimpa beliau warga ikut berbondong-bondong membantu padam kan api,” Kata Satria.

Satria berharap, Khususnya Camat Tallo sebagai penyambung lidah ke pemerintah dan Walikota, Sekali-sekali liat warga ta ke bawah,

“Apalagi sosok Ketua RT ini setia melaksanakan tugas pekerjaan yang di imbau pemerintah,” Ucap Satria.

Saat di konfirmasi Camat Tallo perihal kebakaran di wilayah dan bentuk kepekaan terhadap masyarakat sekitar, Namu hingga saat ini belum ada informasi lebih lanjut.

Hingga berita ini turun, Kondisi rumah Pak RT 03 masih mengisahkan puing-puing kesedihan.(**)

Baca Juga :  𝐒𝐲𝐮𝐤𝐮𝐫𝐚𝐧 𝐇𝐔𝐓 𝐤𝐞 𝟓𝟖, 𝐘𝐨𝐧𝐢𝐟 𝟏𝟎𝟎/𝐏𝐒 𝐒𝐢𝐚𝐩 𝐓𝐮𝐦𝐛𝐮𝐡 𝐝𝐚𝐧 𝐁𝐞𝐫𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠 𝐁𝐞𝐫𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐑𝐚𝐤𝐲𝐚𝐭

Penulis : Tim Redaksi

Editor : Yuan

Berita Terkait

Sedekah Bumi di Dusun Bakon Desa Tlemang,Ngimbang,Lamongan Sebagai Makna Kearifan Lokal
Menteri Agus Andrianto Makan Siang Bersama Warga Binaan Lapas I Medan: “Kemuliaan Datang dari Keprihatinan”
Menteri Imipas Resmikan 30 Unit Autogate di Bandara Kualanamu
Perjudian Tembak Ikan Bertebaran di Medan Tembung, Polisi Terkesan Tutup Mata
Panen Raya Kopi Ijen, Wapres Dukung Peningkatan Produktivitas, Hilirisasi dan Branding Kopi Indonesia
Aksi Sosial dan Kemanusiaan Warnai Peringatan HUT ke-79 Pomad di Madiun
Bersih Masjid Bareng Polisi, Warga Rasakan Kedekatan di HUT Bhayangkara ke-79
Pemerintah Akan Bangun 13 Lapas Baru, Termasuk Super Maximum Security Nusakambangan