Pesawaran Dinyatakan Bebas Frambusia Oleh Kementerian Kesehatan

ABDUL GHOFUR

- Redaksi

Rabu, 6 Maret 2024 - 07:20 WIB

40468 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta Nasional detik.com – Kabupaten Pesawaran dinyatakan sebagai wilayah bebas penyakit Frambusia oleh Kementerian Kesehatan RI. Hal itu dibuktikan dengan diterimanya sertifikat bebas Frambusia kepada Pemerintah Kabupaten Pesawaran.

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menerima sertifikat tersebut dari Menteri Kesehatan RI Budi Gunawan Sadikin pada peringatan hari Neglected Tropical Diseases (NTDs) sedunia di Puri Agung Convention Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta Selatan, Jakarta pada Rabu, 6 Maret 2024.

Kabupaten Pesawaran termasuk kedalam 99 kabupaten/kota se – Indonesia yang berhasil direkomendasikan untuk mendapatkan sertifikat bebas frambusia. Di Provinsi Lampung sendiri terdapat 7 Kabupaten termasuk Pesawaran bebas frambusia, antara lain Lampung Selatan, Lampung Utara, Tanggamus, Tulang Bawang Barat, Lampung Barat dan Lampung Timur.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tahun 2019, Indonesia menetapkan target Bebas Frambusia, tetapi sampai dengan awal tahun 2023, baru 158 kabupaten/kota telah dinyatakan bebas frambusia dengan mendapatkan Sertifikat Bebas Frambusia atau hanya 30,74 %.

Baca Juga :  Sepuluh Mata Anggaran DD Kubu Perahu Berpotensi Korupsi, Inspektorat Kecolongan?

Kemudian, target Indonesia Bebas Frambusia mundur menjadi tahun 2027 dan tahun 2030 menjadi tahun penentu Indonesia Bebas Frambusia yang ditetapkan oleh WHO.

Terdapat 10 kabupaten/kota endemis, pada tahun 2022 telah dinyatakan Bebas Frambusia dan Tahun 2023, telah dilakukan asesmen eradikasi frambusia di 101 kabupaten/kota (yang mengusulkan) dan 99 kabupaten/kota telah berhasil direkomendasikan untuk mendapatkan sertifikat bebas frambusia.

Frambusia sendiri merupakan infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum pertenue. Infeksi ini biasanya terjadi di negara wilayah tropis yang memiliki sanitasi buruk, seperti Afrika, Asia Tenggara, Amerika Selatan, dan Oceania.

Di Indonesia upaya mencapai Eradikasi Frambusia dimulai dengan melakukan penetapan status endemisitas Frambusia kabupaten/kota. Kabupaten Pesawaran merupakan salah satu kabupaten yang ditetapkan sebagai status non endemis Frambusia.

Baca Juga :  Gondol Uang Tunai 10 Juta Rupiah Milik Tetangga,Pelaku Curhat Berhasil diRingkus Polsek Gedung Tataan

Berdasarkan hasil pelaporan tidak ditemukannya kasus frambusia 3 tahun terakhir dengan dilakukannya screening koreng dan pemeriksaan Rapid Test Diagnostik (RDT syfilis) pada suspek yg ditemukan mempunyai koreng. pada anak usia dibawah 15 tahun.

Tahun 2023 Kabupaten Pesawaran melalui Dinas Kesehatan dan UPTD Puskesmas di bawahnya melakukan kampanye dan sosialisasi Eradikasi Frambusia ke masyarakat serta melakukan screening Frambusia pada anak usia di bawah 15 tahun.

Selain dilakukan screening terhadap anak usia dibawah 15 tahun, tenaga kesehatan yang terdiri dari Kepala UPTD, Dokter, Surveilans, Promkes dan Pengelola Program Frambusia di Kabupaten Pesawaran dilakukan Uji Pengetahuan oleh Tim Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tentang Frambusia sebagai syarat Kabupaten Pesawaran layak mendapat sertifikat Eradikasi Frambusia 2023.

 

P.Tambunan/red.

 

Sumber Kom info Pesawaran.

Berita Terkait

Tangkap Dan Pecat Ketua KPU , Kapolda Lampung Segera Tangkap Ketua KPU
Akun Instagram Ami_Cerianaamalya Dilaporkan Ke Polda Lampung, Dugaan Fitnah dan Pencemaran Nama Baik
Kapolres Metro Bersama Organisasi Kemahasiswaan dan Kepemudaan Bagikan Takjil untuk Masyarakat
Kapolres Metro Bersama Organisasi Kemahasiswaan dan Kepemudaan Bagikan Takjil untuk Masyarakat
Sungguh Miris…!! Beberapa Dugaan Wartawan di Banyumas Membeking Sebagai Kaki Tangang Mafia Solar
Sasar Masyarakat Membutuhkan, Polwan Polda Lampung Bakti Sosial Bagikan Bantuan Paket Sembako
Cegah Prostitusi di Bulan Ramadhan, Polres Metro melaksanakan razia di hotel dan penginapan
Dua Bocah di Lampung Alami Luka Bakar Akibat Ledakan Mainan Tradisional Saat Menunggu Berbuka Puasa

Berita Terkait

Senin, 10 Maret 2025 - 19:29 WIB

Panglima TNI Tegaskan: TNI yang  Menduduki Jabatan Sipil Harus Mundur Atau Pensiun Dini

Sabtu, 8 Maret 2025 - 08:37 WIB

Christian Winata Dilaporkan ke Polda Metro jaya Terkait Dugaan Tindak Penganiyaan Kepada Penghuni Apartemen MDT Wilayah Grogo

Sabtu, 8 Maret 2025 - 04:32 WIB

Karya Bakti Hari ke 2 Pasca Bencana Banjir Oleh Koramil 01/Jatinegara

Jumat, 7 Maret 2025 - 13:19 WIB

Kemendagri dan DPD RI Bahas Strategi Percepatan Regulasi Tata Ruang Wilayah

Jumat, 7 Maret 2025 - 12:02 WIB

Polsek Kemayoran Berbagi : Kapolsek Pimpin Langsung Pembagian Takjil Untuk Pengendara

Kamis, 6 Maret 2025 - 04:02 WIB

Danpasmar 1 Pimpin Apel Gelar Kesiapan Pengukuhan dan Pelantikan Panglima Korps Marinir

Rabu, 5 Maret 2025 - 08:56 WIB

Masa Prapaskah dan Ramadan Beriringan, WBP Lapas Perempuan Bandung Jalani Ibadah Bersama

Selasa, 4 Maret 2025 - 20:43 WIB

Sosialisasi Minim, Pembangunan BTS di Jatinegara Cakung Tuai Kontroversi

Berita Terbaru

REGIONAL

KONI Sumut 2025 – 2029 Hanya Ganti Lokomotif, Ampun lah!

Rabu, 12 Mar 2025 - 11:04 WIB

DAERAH

LPA Minta Pemkab Sediakan Rumah Aman Anak

Rabu, 12 Mar 2025 - 10:13 WIB