Brebes, Nasionaldetik.com -Warga masyarakat meminta ganti rugi terhadap SPBU Tengguli kecamatan Tanjung kabupaten Brebes yang suda pernah terjadi di tahun yang lalu,kini terjadi lagi sehingga merugikan banyak konsumen atau warga,saat pembelian pertalit untuk kendaraan bermotor namun apa yang terjadi ternyata bukan pertalait di duga ada campuran solar sehingga mengakibatkan banyak motor yang mendadak rusak dan tidak mau menyala di saat mesin di hidupkan sabtu 24/02/2024
Seperti yang di alami salah satu konsumen,selaku korban pertalit campuran solar .Wahyu yang mewakili keponakanya, pada waktu pengisian BBM di Slasa malam, awalnya saya tidak mengerti karena saya membeli pertalit ,namun setelah sudah terisi di pagi harinya mau saya pake ,kenapa motor saya tidak nyala atau mati,sehingga saya pergi ke bengkel motor untuk memperbaiki,namun saya kaget setelah bengkel mengatakan bahwa motor saya ini kerusakan karena BBM bukan pertalit yang di pake namun campuran antara pertalit dengan solar.bahkan di katakan bengkel sudah banyak yang terjadi ketika ngisi BBM di SPBU Tengguli Tanjung,saya kedatangan nasabah motor sudah banyak dengan kendala yang sama.karwna campuran pertalit dengan solar.,dari kejadian tersebut warga menanggung kerugian ratusan ribu rupiyah
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Di sampaikan korban selanjutnya dalam pengisian BBM baik solar,pertalit atau pertamak tidak pernah di ukur atau tidak di tinjau oleh petugas SPBU,sehingga mengakibatkan kelalaian dalam pengisian BBM ke nasabah atau warga saat membeli pertalit namun dalam pengisian campuran antara pertalit dengan solar.karwna pada saat pertalit mau di jual tidak diukur sudah siap di jual apa belum.jelaa warga
Suci salah satu pekerja SPBU atau admin SPBU,bahwa persoalan ini sedang dalam pendalaman atau sudah di laporkan ke pusat meneger.
Dalam kejadian ini saya selaku admin langsung menginformasikan ke meneger,dan meneger langsung ke pusat.biasanya kalau ada pengaduan dari konsumen yang merasa yunitnya rusak karena kesalahan pengisian BBM akan di berikan ganti rugi kerusakan. Sementara dalam pekerjaan ada dua shift di antara shift I = D Asep
Dodi
Monic
Shift 2 = P Adolan
Kiki
Maulana
Andri
Dari 7 orang tersebut sebagai pekerja sekaligus pengecekan barang ketika pengisian BBM di isi oleh pihak Pertamina pusat.jelasnya
SAHRUL selaku meneger 2 menyampaikan ke media,silahkan warga yang sepeda motornya rusak sehabis di isi pertalait di sini dan membawa nota dari bengkel habisnya berapa nanti saya akan ganti biaya,dan saya juga sudah kordinasi dengan pihak Pertamina untuk meninjau dari mana kesalahannya,apakah dari pihak SPBU sendiri atau dari pertamina.kita akan nunggu tim dari SPBU pertamina.jelas Sahrul
Sementara Faisal selaku manager saat di konfirmasi,enggan memberikan komentar
Pada dasarnya Setiap orang yang melakukan kesalahan dengan berbagai macam kesalahan itu sudah jelas ada sangsi hukumnya,seperti halnya SPBU yang beralamat di desa Tengguli kecamatan tanjung kabupaten Brebes yang sudah beroperasi puluhan tahun saat ini sudah menyalahi aturan dalam pelayanan atau pengisian bahan bakar minyak( BBM ) dalam pengisian bahan bakar minyak tersebut di duga ada kesengajaan campuran partelit dengan solar.
Penulis : A Ghafur
Editor : Edi Red
Sumber Berita : Fikri