Aksi Tawuran Antar kelompok Bereaksi di Bekasi Timur, 1 Orang Tewas, 1 Luka Berat

Nasional Detik.com

- Redaksi

Sabtu, 24 Februari 2024 - 08:30 WIB

40344 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi, Nasionaldetik.com – Aksi tawuran antar kelompok terjadi di wilayah Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat. Tawuran menyebabkan satu orang meninggal dunia dan satu mengalami luka berat.

“Korban ada dua orang, yang satu meninggal dunia, yang satu mengalami luka berat. Korban meninggal inisial FN, dan korban luka berat berinisial MF,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus, kepada wartawan, Sabtu (24/2/2024).

“Kemudian dari kejadian tersebut, tim Resmob melakukan penyelidikan, penyisiran TKP, CCTV, pulbaket, saksi-saksi di TKP (tempat kejadian perkara) dan sekitarnya,” ucapnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Polisi sempat mengalami kesulitan karena keterangan pihak yang terlibat tidak jujur. Saat membuat laporan awal pun, korban sempat mengaku menjadi korban begal.

Baca Juga :  PT SMGP BUKA SUMUR, PULUHAN WARGA SIBANGGOR JULU KERACUNAN

“Setelah dilakukan penyelidikan oleh tim Resmob, ditemukan fakta bahwa korban merupakan korban akibat tawuran. Begitu juga saksi di lapangan kami pulbaket, minim keterangan. Namun, karena kami kerja keras, sehingga menemukan saksi yang memang jujur dan bekerja sama dengan kami,” tuturnya.

Kemudian polisi meringkus tiga orang yang terlibat dalam tawuran maut tersebut. Dua pelaku di antaranya masih berstatus anak-anak.

“Terhadap pelaku inisial YD, perannya melakukan penganiayaan terhadap korban dengan cara mengayunkan corbek. Terus pelaku inisial AJ, dia sebagai joki atau yang membawa sepeda motor saat tawuran,” ucapnya.

“Jadi teman yang di belakang ini atas nama DD yang membacok ini, jokinya adalah AJ. Pelaku satu lagi perannya sebagai joki yang membawa sepeda motor saat tawuran berinisial PI. Dia memboncengkan pelaku I, yang saat ini masih dalam pengejaran atau DPO (daftar pencarian orang),” tambah Firdaus.

Baca Juga :  Anak Danramil di Manado Jadi Korban Salah Tembak Polisi, Saat Penangkapan Residivis Narkoba

Sementara itu, ada buron lain yang berperan menganiaya korban yang meninggal dunia maupun luka berat, dengan inisial AMD. Kemudian satu buron inisial D, berperan ikut tawuran dan menganiaya korban yang meninggal dunia.

“Dari tiga pelaku, kami mengembangkan pelaku lainnya. Karena memang berdasarkan rekaman CCTV, mereka ini ramai saat melakukan aksi tawuran. Kami akan terus melakukan pengejaran terhadap para pelaku lainnya yang berstatus DPO,” imbuhnya.

Penulis : Rizky Subrata

Editor : Fikri/Red

Berita Terkait

Pererat Sinergi, Komandan Batalyon 13 Rejimen Askar Melayu Diraja (RAMD) Kunker ke Kotis Nanga Badau Yonkav 3/AC
Kolaborasi Cegah Stunting, Babinsa Koramil 07/Salak Hadiri Mini Lokakarya Program Bangga Kencana di Kecamatan PGGS
Babinsa Koramil 04/Tigalingga Dampingi Penyaluran BLT-DD, Teguhkan Rasa Syukur dan Kebersamaan Warga Lau Sireme
*Babinsa Komsos Bersama Warga Di Warung Kopi*
Upacara Pemakaman Secara Militer, Kodim 0308/Pariaman Lepas Kepergian Alm. Purn Serma Syamsir Mara
Jelang Sertijab, Komandan Batalyon Tank Amfibi 3 Marinir Gelar Exit Briefing
Manunggal di Perbatasan, Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Bangun Penampungan Air Masjid Al-Hikmah
Satgas TNI Anjangsana ke Kampung Wako: Loreng Menyapa Dengan Hati