Saksi Partai Demokrat TPS 9 Krandon Meninggal Dunia Belum Mendapatkan Santunan

ZIKRIA FIKRI, ST

- Redaksi

Rabu, 21 Februari 2024 - 14:05 WIB

40174 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tegal, Nasionaldetik.com – NUR HENDRAYANI (26 tahun) salah satu saksi dari partai Demokrat yang bertugas di TPS 09 Krandon Kecamatan Margadana Kota Tegal Provinsi Jawa Tengah meninggal dunia Senin 19 Februari 2024 sekitar pukul 22.00 WIB.

Hingga berita ini diturunkan yang bersangkutan belum mendapatkan santunan yang layak dari pemerintah ataupun dari partai yang menugaskannya

Menurut ibu dari almarhum, Dia (mba Yani biasa disapa) sepulang dari bertugas menjadi saksi di TPS 09 Krandon terlihat sehat-sehat saja. Mba Yani keseharian bekerja di warung makan di Tegal Sari. Dia memiliki 2 anak, yang pertama kelas 1 SD, yang kedua masih TK.

Bersama keluarga kecilnya Dia tinggal di rumah kontrakan Kelurahan Keturen. sehari-hari sebelum berangkat kerja Dia dan suami mengantar anak-anaknya sekolah di Margadana (saat anak pulang dijemput oleh ibunya/simbahnya anak-anak)

Foto: Almarhum mendapatkan mandat saksi dari partai Demokrat,”Dok.Fikri/Red

Di hari Senin kemarin Dia tidak mengantar anak-anak dan meminta ibunya untuk ijin ke sekolah anak-anak, dengan alasan Dia sedang tidak enak badan.

Setelah malam kondisinya semakin pucat, sehingga dibawa oleh suami ke Rumah Sakit Islam menggunakan motor. Baru sampai di perempatan Keturen, Dia sudah tak berdaya hampir jatuh dari motor, sehingga suaminya menghentikan mobil pick up yang lewat untuk meminta pertolongan.

Baca Juga :  Ancaman Lima Tahun Ayah Aniaya Anak Kandung Dituntut Lima Bulan Penjara

Akhirnya di bawalah Mba Yani ke RSI, tapi setelah sampai dokter/perawat menyampaikan bahwa Dia telah tiada. Inna lillahi wa Inna ilaihi Raji’un

Menurut cerita ibunya Dia punya riwayat sakit asma. tapi saat bertugas Dia terlihat segar dan tidak sakit.

Semoga amalnya diterima Allah dan segala keluputan diampuni oleh Allah. serta keluarga yang ditinggal diberi kesabaran. Aamiin.

Penulis : Abdul Ghofur

Editor : Fikri/Red

Berita Terkait

Kasus BP2TD: Rajawali Geram, Minta Polda Kalbar Transparan Soal 3 Tersangka Tertunda!
Rakyat Kusau Makmur Ultimatum PT ATS 1 Ingkar Aturan!
WARGA KELUHKAN TARIF PARKIR ,DI RSUD HAMBA MUARA BULIAN
Setelah Gubernur, Siapa Lagi? MAUNG “Tantang” KPK Bongkar Semua Kasus Korupsi di Kalbar!
Klarifikasi Tegas Wartawan FS: Tuduhan ‘Cemari Marwah Jurnalis’ di Banggai Laut Dinilai Tidak Berdasar
LPK-RI Klarifikasi ke Bank Mandiri Region IX Banjarmasin Terkait Agunan 1.565 SHM Plasma Milik Koperasi Sipatuo Sejahtera
Warung Makan Cinta Jaya,Kelezatan Nasi Tiwul Ikan Tuna Khas Pacitan
Ketua JPKP Konkep Bongkar Dugaan Pelanggaran: Kontraktor Pembangunan Masjid Raya konkep, Langgar Aturan Hukum

Berita Terkait

Minggu, 28 September 2025 - 20:18 WIB

Sat Samapta Polres Tanah Karo Intensifkan Patroli Dialogis, Cegah 3C di Pusat Keramaian

Minggu, 28 September 2025 - 19:44 WIB

Dorong RDTR Berastagi, Bupati Karo Hadiri Rakor Lintas Sektor di Jakarta

Minggu, 28 September 2025 - 00:57 WIB

Belum Cair, Ini Penjelasan Pemkab Karo soal Siltap dan Tunjangan BPD Desa Kuta Gerat

Sabtu, 27 September 2025 - 20:16 WIB

Satlantas Polres Tanah Karo Gerak Cepat Bersihkan Pohon Tumbang di Jalan Medan – Kabanjahe

Sabtu, 27 September 2025 - 20:02 WIB

Polres Tanah Karo Gelar Patroli Malam, Antisipasi Balap Liar dan Tawuran

Sabtu, 27 September 2025 - 19:52 WIB

Kurang dari 24 Jam, Tersangka Kasus Penemuan Mayat di Perladangan Seledang Serahkan Diri ke Polres Tanah Karo

Sabtu, 27 September 2025 - 19:05 WIB

Polres Tanah Karo Gelar Panen Raya Serentak Kuartal III di Desa Singgamanik

Sabtu, 27 September 2025 - 18:47 WIB

Klarifikasi Belum Cairnya Penghasilan Tetap dan Tunjangan BPD Desa Kuta Gerat

Berita Terbaru

NASIONAL

Rakyat Kusau Makmur Ultimatum PT ATS 1 Ingkar Aturan!

Minggu, 28 Sep 2025 - 20:37 WIB