KALAJU Upaya Pemkab Langkat Wujudkan Kampung Nelayan Yang Maju & Tertata

Nur Kennan Br. Tarigan

- Redaksi

Senin, 11 Desember 2023 - 09:00 WIB

40162 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Langkat, Sumut Nasionaldetik.com

Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin SH di wakilkan oleh Staf Ahli Bid Pembangunan Ekonomi dan Keuangan H. Sutrisuanto, S.Sos, M,Si menjadi Pembina Apel Gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Langkat, bertempat di Halaman Kantor Bupati Langkat,Senin (11/12/2023).

Pidato tertulis Plt Bupati Langkat yang di bacakan oleh staf ahli bidang pembangunan ekonomi dan keuangan H.Sutrisuanto, S.Sos, M.Si.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menyampaikan apel gabungan yang kita laksanakan secara rutin ini merupakan bagian dari pembinaan disiplin dan pembinaan semangat kebersamaan sesama korps pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Langkat guna mendukung terciptanya Aparatur Negara yang bersih dan berwibawa dalam rangka memberhasilkan pembangunan yang berlangsung di bumi Langkat berseri ini.

Sebagaimana kita ketahui langkat merupakan kabupaten yang sebagian wilayahnya merupakan kawasan pesisir di mana dari 23 kecamatan yang ada di Kabupaten Langkat terdapat 9 Kecamatan pesisir dengan garis Pantai panjang kurang lebih 110 km secara umum masyarakat yang berada di kawasan pesisir ini berprofesi sebagai pelaku usaha perikanan/nelayan pembudidayaan ikan pengolah dan pemasaran hasil perikanan.

Baca Juga :  Bukti Kesadaran, Masyarakat Serahkan Senpi Rakitan secara Sukarela

“Dalam hal ini program kampung nelayan maju (KALAJU) menjadi salah satu upaya pemerintah untuk mewujudkan kampung nelayan yang tertata maju bersih sehat dan nyaman yang mampu meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas usaha nelayan dan keluarganya,” jelasnya.

Tujuan pembangunan kampung nelayan maju sendiri adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat nelayan berbasis blue ekonomi sehingga keterlibatan semua pihak termasuk perangkat daerah dan lembaga terkait sangat diperlukan dalam membangun dan mengembangkan kampung nelayan menjadi kampung nelayan maju yang nantinya tidak hanya menjadi kampung tempat tinggal saja namun diharapkan bisa menjadi destinasi wisata berbasis perikanan tangkap.

Pada tahun 2023 ada 60 desa dari 34 provinsi di Indonesia sebagai penerima program kampung nelayan maju dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia di mana Desa Jaring Halus menjadi satu-satunya desa dari provinsi sumatera utara yang berhasil mendapat program kampung nelayan maju yang sudah dilaksanakan selama 5 bulan dengan perkembangan kondisi Desa nelayan yang semakin tertata.

Baca Juga :  Dekatkan Diri Kepada Warga, Polres Tanjung Balai Silaturrahmi Kepada Jamaah Usai Sholat Jumat Sampaikan Pesan Kamtibmas

Dengan berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan seperti pembuatan jalan, pembuatan gapura, pelaksanaan pelatihan permesinan, pengolahan steam ikan, perawatan mesin diesel uji kompetensi kelayakan mesin diesel, surat kecakapan nelayan, pengolahan pembuatan alat tangkap ikan ( jaring) dengan bimbingan teknis alat penangkapan ikan serta diversifikasi usaha nelayan pembuatan nugget dan kerupuk ikan.

“Terkait hal tersebut “saya himbau kepada seluruh perangkat daerah terkait untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar menjaga dan memelihara kegiatan kampung nelayan maju serta terus tingkatkan Sinergi dengan menggandeng mitra usaha guna mempercepat kesuksesan kampung nelayan maju di kampung nelayan Desa jaring halus tidak hanya dengan pemerintah daerah saja akan tetapi juga dengan Kementerian/ lembaga lain maupun pihak swasta melalui program CSR,” ucapnya.

( Nur Kennan Tarigan)

Berita Terkait

Wau Kabupaten Pacitan Terima Anggaran Rp4 Miliar dari Inpres 2025
Kalbar Membara: Kasus Ria Norsan dan Krisis Kepercayaan Publik
Kasus BP2TD: Rajawali Geram, Minta Polda Kalbar Transparan Soal 3 Tersangka Tertunda!
Rakyat Kusau Makmur Ultimatum PT ATS 1 Ingkar Aturan!
Setelah Gubernur, Siapa Lagi? MAUNG “Tantang” KPK Bongkar Semua Kasus Korupsi di Kalbar!
Klarifikasi Tegas Wartawan FS: Tuduhan ‘Cemari Marwah Jurnalis’ di Banggai Laut Dinilai Tidak Berdasar
LPK-RI Klarifikasi ke Bank Mandiri Region IX Banjarmasin Terkait Agunan 1.565 SHM Plasma Milik Koperasi Sipatuo Sejahtera
Warung Makan Cinta Jaya,Kelezatan Nasi Tiwul Ikan Tuna Khas Pacitan

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 20:11 WIB

RAPAT RT BUKAN FORUM PERSIDANGAN, LBHAM: MENDORONG KIAI MIM MEMPROSES HUKUM RT YANG DIDUGA MELANGGAR HAM.

Selasa, 30 September 2025 - 15:44 WIB

Pendampingan Penanganan ODGJ di Prambon, Polres Nganjuk Tekankan Dampak Sosial dan Kamtibmas

Selasa, 30 September 2025 - 07:45 WIB

Wau Kabupaten Pacitan Terima Anggaran Rp4 Miliar dari Inpres 2025

Senin, 29 September 2025 - 17:19 WIB

Polres Nganjuk Siagakan Personel Amankan Aksi Damai RT/RW di DPRD

Senin, 29 September 2025 - 14:26 WIB

Kapolres Nganjuk Hadiri Apel Akbar KNC 2025, Ribuan Pelajar Nganjuk Terima Beasiswa

Sabtu, 27 September 2025 - 10:29 WIB

“Tragis! Tanah Petani Mojowuku Disulap Jadi Sporadik Atas Nama Makelar, Hati-Hati Pengembang Nakal”

Jumat, 26 September 2025 - 22:05 WIB

Warung Makan Cinta Jaya,Kelezatan Nasi Tiwul Ikan Tuna Khas Pacitan

Kamis, 25 September 2025 - 16:00 WIB

Naas Pelaku Pembacokan Satu Keluarga di Pacitan,Ditemukan Tewas Membusuk di Hutan

Berita Terbaru

Banten

Pemkab Serang dan Uni Emirat Arab Jajaki Peluang Kerjasama

Selasa, 30 Sep 2025 - 20:40 WIB

Lampung barat

SMA Negeri 1 Sekincau Luncurkan Program Makan Bergizi Gratis

Selasa, 30 Sep 2025 - 20:15 WIB