Dinsos Pacitan Akan Ambil Sikap Tegas Terkait Bantuan Sosial Bagi Penerima yang Sudah Mampu

Edi Supriadi

- Redaksi

Rabu, 1 November 2023 - 10:44 WIB

40187 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dinsos Pacitan Akan Ambil Sikap Tegas Terkait Bantuan Sosial Bagi Penerima yang Sudah Mampu

Pacitan,Nasionaldetik.com-Dinas Sosial (Dinsos) Pacitan akan memutuskan bantuan sosial (bansos) bagi penerima yang sudah mampu untuk hidup layak. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinsos Pacitan, Sumorohadi, saat ditemui pada Rabu (1/11/2023).

“Ya memang kalau mereka sudah mampu untuk hidup yang layak, memang harus diputus. Karena bantuan sosial itu tidak untuk selamanya. Kalau posisinya sudah tidak miskin lagi,” kata Sumorohadi.

Sumorahadi menjelaskan, sejauh ini jarang terdapat penerima manfaat dengan percaya diri meminta untuk diputus bansosnya. Oleh karena itu, pendataan perlu dilakukan untuk memastikan bahwa penerima bansos memang benar-benar membutuhkan bantuan.

“Kalau dilapangannya jarang, karena kebanyakan mereka tetap nyaman dengan itu (bantuan sosial),” imbuh Sumorohadi.

Sumorahadi menambahkan, pihaknya menggunakan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai dasar pendataan penerima bantuan. DTKS merupakan data kependudukan yang berisi informasi tentang masyarakat miskin dan rentan miskin.

“Untuk datanya kami menggunakan DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). Jadi semua stok datanya itu dari DTKS,” kata Sumorohadi.

Dia menyebut, jumlah penerima bansos di Pacitan mencapai sekitar 84 ribuan jiwa. Terdiri dari 23 ribu orang penerima bantuan PKH, 54 ribu orang penerima bantuan pangan BPNT, dan 765 jiwa penerima bantuan pangan atau permakanan lansia.

Pihaknya berharap, dengan adanya pendataan ulang, bantuan sosial dapat tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan.

“Ya agar masyarakat penerima manfaat bisa memanfaatkan bantuan sesuai dengan peruntukannya. Bisa betul betul digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga,” kata Sumorohadi.

Selain itu, Dinsos Pacitan juga akan menertibkan pengemis dan gelandangan yang ada di wilayahnya. Penertiban ini dilakukan untuk mencegah adanya gelandang dan pengemis yang dikhawatirkan dapat menjadi penyakit masyarakat.

“Khusus untuk warga Pacitan (yang menjadi gelandangan dan pengemis) akan kami ambil untuk direhabilitasi ke balai yang dikelola provinsi. Kalau yang disini ya kami koordinasikan dengan Satpol PP,” tutup Sumorohadi.

Baca Juga :  Sambangi warga binaan, Bhabinkamtibmas Polsek Cikijing sampaikan pesan Khamtibmas

 

Penulis : Lif

Editor : Yuan

Berita Terkait

Chairum Lubis SH : “Jumat Barokah” Membentuk Jalinan Silaturahmi Sesama Jurnalis
Polres Majalengka gelar apel pengamanan libur panjang Tahun baru Islam 1447H
Polsek Kadipaten perkuat mitra Khamtibmas,lewat sambang satpam
Polsek Kadipaten,sampaikan himbauan Khamtibmas kepada pihak hotel
Bhabhinkamtibmas Babakan anyar Andir, Istiqosah 1 Muharam 1447 H
Polsek Kadipaten laksanakan patroli malam,wujudkan lingkungan aman dan tertib
Bhabhinkamtibmas Kelurahan Cigasong,ajak Warga aktif laporkan gangguan Khamtibmas
Berikan imbauan Khamtibmas,Polsek Dawuan sambangi Warga binaan