Aceh Tenggara Nasionaldetik.com- Posyandu merupakan salah satu jenis pelayanan terhadap anak berupa penimbangan untuk memantau tumbuh kembang anak, dan manfaat posyandu adalah memberikan pelayanan kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, imunisasi, gizi, dan pengobatan diare. Sasaran posyandu adalah bayi usia 0-1 tahun, balita, usia 1-4 tahun, ibu hamil dan pasangan usia subur.
Tujuan Posyandu adalah mempercepat penurunan angka kematian ibu dan anak. Meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan anak sehingga dapat menurunkan angka kematian ibu dan anak dan mempercepat penerimaan norma keluarga kecil, bahagia dan sejahtera, meningkatkan gizi ibu dan anak serta penanggulangan diare.
Pada hari Kamis tanggal 7 Sep 2023 akan diadakan acara Posyandu Balita atau penimbangan balita di Desa Kaya Pangur yang bertempat di Kantor Kepala Desa Kaya Pangur yang dilaksanakan rutin setiap bulannya. Kegiatan posyandu kali ini berupa kegiatan penyuluhan kesehatan, penimbangan dan pemberian PMT pada balita yang dilaksanakan mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
[URIS id=9219]
Pelaksanaan penimbangan bayi di Posyandu adalah untuk memantau pertumbuhan dan mendeteksi penyimpangan pertumbuhan bayi sedini mungkin, kemudian dicatat dalam buku KMS. Serta pemberian PMT pada balita untuk meningkatkan gizinya.
Adapun buku KMS merupakan buku untuk mencatat dan memantau perkembangan anak balita dengan melihat garis pertumbuhan berat badan anak dari bulan ke bulan, dan dari KMS tersebut dapat diketahui status tumbuh kembang anak.
Dengan adanya Posyandu Balita, masyarakat Kaya Pangur khususnya warga Dusun dusun Kaya Pangur sangat mendukung dan ikut serta mensukseskan dan kelancaran kegiatan posyandu ini.
Karena dengan Posyandu, tumbuh kembang anak dapat terkontrol dengan baik, serta kesehatan ibu dan anak dapat tetap terjaga. Selain itu, dalam pertemuan di Posyandu, para ibu Balita dihimbau oleh Kader Posyandu untuk hidup sehat, mempunyai perekonomian yang sehat dan pola makan yang sehat dalam keluarga sehingga dapat tercipta keluarga yang sehat, sejahtera dan bahagia.
Penulis (Saidul).