Ali Sadikin: Waspadai Politik Uang pada Pemilu 2024

Nasional Detik.com

- Redaksi

Minggu, 20 Agustus 2023 - 12:14 WIB

40173 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gayo Lues  – Menjelang pemilihan umum (Pemilu) 2024 para elite politik Negri ini mulai menyusun strategi untuk memenangkan ajang kontestasi Pileg yang dilakukan dalam setiap lima tahun sekali ini.

Berbagai macam cara pun dilakukan guna mengambil simpatik rakyat Negri ini untuk mengumpulkan suara sebanyak-banyaknya, mulai dari memberikan janji manis hingga “sandiwara” mengeluarkan air mata seolah olah merasa terpukul dengan keadaan masyarakat saat ini meski saat ini mereka ada yang masih duduk sebagai Wakil rakyat

Namun Ada juga yang membuat Kegiatan Budaya,Olahraga serta pengobatan gratis bagi orang yang tidak mampu untuk membayar perobatan di klinik maupun rumah sakit bahkan mereka rela mengeluarkan kocek yang begitu besar guna memuluskan akal mereka supaya dapat memenangkan ajang pemilu yang Sudah didepan mata

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ada yang rela turun ke selokan dibawah terik matahari, serta hujan-hujanan membersihkan saluran air yang macet karena hal itu juga menjadi salah satu bagian strategi untuk mengambil simpatik masyarakat kepada si elite politik.yang Akan Bertarung

Banyak mendatangi rumah ibadah dan mendekatkan diri dengan para pemuka agama,hal itu untuk menjaga elektabilitas mereka seolah masyarakat tidak tau apa yang mereka lakukan selama ini, seakan tidak akan menyimpang ajaran agama ketika terpilih nanti dalam pemilihan umum.

Bermacam Akal-akalan juga dilakukan dari mulai pemberian uang untuk bantuan peralatan ibadah juga merupakan salah satu strategi politik yang dikenal dengan sebutan Money Politic (Politik uang).

Baca Juga :  Polsek Pining Tandatangani Nota Kesepahaman dengan Pemerintah Desa untuk Kerjasama Pembinaan Desa Bebas Narkoba

Ada yang dengan sengaja membagikan sembako di pagi hari saat menjelang pemilihan itu berlangsung, peristiwa itu sering terjadi maka di dapat istilah Serangan Fajar karena disini momentum yang tepat bagi elite politik untuk mendapatkan yang mereka harapkan yaitu suara dari masyarakat yang akan mencoblos ketika hari H tiba Nantinya

Sudah jelas Dapat dipastikan proses yang berjalan mengambil simpatik segala cara itu akan membuat si elite politik nantinya melakukan korupsi ketika menjabat di pemerintahan, sebab uang yang mereka habiskan sudah terlalu banyak sementara gaji yang mereka dapatkan ketika duduk di parlemen tidak mungkin dapat menutupi dana yang sudah mereka keluarkan saat ajang kontestasi pemilihan umum itu berlangsung.

Dari situlah tanpa disadari masyarakat bahwa yang dirugikan nanti adalah mereka sendiri karena “uang rakyat” itu juga yang akan di ambil kembali oleh si pejabat untuk mengembalikan modal yang sudah mereka hamburkan kala itu.

Kita harus sadar dan peka untuk menghindari politik nakal yang dengan sengaja melakukan pencitraan mulai dari janji manis hingga pemberian uang kepada masyarakat.

Ketua DPD-PAN Gayo lues Alisadikin mengatakan bahwa politik uang sangat berbahaya dan menyenangkan para politisi yang berbiaya Besar dan mahal.

Selain untuk jual beli suara (vote buying), Berujung pada kesulitan para kandidat Calon pimpinan Daerah yang juga harus membayar mahar politik kepada partai dengan nominal fantastis.

Tentu saja, itu bukan hanya dari uangnya pribadi, melainkan donasi dari berbagai pihak yang mengharapkan timbal balik jika akhirnya dia terpilih menjadi pimpinan daerah

Baca Juga :  Kapolres Gayo Lues Pimpin Upacara Hari Bhayangkara Ke-78 Tahun 2024 di Halaman Apel Mapolres Gayo Lues

Perilaku ini biasa disebut investasi corruption, atau investasi untuk korupsi.

Keberhasilan dalam pemilu dan Pilkada, kekuatan uang sangat mempengaruhi bahkan hingga mencapai 80 persen, yang sebagian besar untuk membiayai mahar politik, maka masyarakat harus waspada dengan sandiwara politik yang sering dimainkan oleh para elite politik,” jelas Alisadikin

Alisadikin Mengajak semua pihak,Untuk berperan Aktif mencegah terjadinya politik uang Di Kabupaten Gayo Lues yang Berjulukan seribu Bukit

Terutama lembaga Pengawas Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dan Lembaga penyelenggara Pemilu Komisi Independen Pemilihan (KIP)beserta para aparatur Pemerintah Daerah Wajib untuk turun langsung kelapangan setingkat kecamatan,Desa guna melakukan pengawasan kepada para elite politik untuk menghindari kecurangan yang kemungkinan Besar akan terjadi.

Selain itu Ali Sadikin Berharap Pemerintah Daerah Melakukan audiensi kelapangan dan menemui tokoh masyarakat maupun pemuka agama,untuk mengajak mereka dan memberikan kesadaran kepada warga betapa sangat Berbahayanya politik uang apabila tetap terjadi di era pemilu 2024 nanti karena Bisa berdampak kepada Pembangunan SDM daerah Kab Gayo lues Serta hilangnya kesempatan Bagi Generasi muda Menjadi Kader Politik Masa Depan

Jangan sampai ajang pemilihan umum ini dikotori dengan Oknum elite politik Kotor dan nakal dan katakan tidak pada korupsi agar negri kita bebas dari para mafia politik. Demi tercapainya Cita cita Pembangunan Negri Seribu Bukit ini Dimasa Depan Timpal Ali. (TIM)

Berita Terkait

Satreskrim Polres Gayo Lues Amankan Pelaku Kekerasan Fisik terhadap Perempuan
Dengan Dukungan Polres, Program Serap Jagung BULOG Dimulai, Petani Tak Lagi Sendirian
Kapolsek Blangkejeren Sosialisasikan Bahaya Karhutla kepada Pengulu Desa se-Kecamatan Dabun Gelang
Laporan Warga Berujung Temuan Ladang Ganja Skala Besar, Polisi Telusuri Jalur Perbukitan Tanpa Akses Komunikasi
Call Center Satresnarkoba Polres Gayo Lues Resmi Aktif, Siap Terima Laporan dari Masyarakat
Pengungkapan Kasus Ganja 640 Kg Jadi Bukti Kinerja Cemerlang Satresnarkoba Polres Gayo Lues yang Kini Diganjar Penghargaan
Kasat Resnarkoba Polres Gayo Lues Berprestasi Tinggi, Raih Gelar Terbaik dari Polda Aceh Tahun 2025
Sikap Sepihak Kepala Dinas Pertanian Tuai Kecaman, Pegawai Menuntut Perbaikan Tata Kelola

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 18:49 WIB

Momen Sejarah, PKD dan Dirosah Ula, PC GP Ansor Pacitan Launching Buku Dalil Amaliyah Aswaja

Jumat, 25 Juli 2025 - 18:29 WIB

Razia Gabungan di Rutan I Medan : Ciptakan Situasi Aman dan Tertib di Blok Hunian

Rabu, 23 Juli 2025 - 22:50 WIB

KODIM 0909/Kutai Timur Resmi Di Mulai”TMMD Sasar Pembangunan Insfatruktur Dan Pemberdayaan”.

Selasa, 22 Juli 2025 - 02:07 WIB

Bazar Produk Warga Binaan, Tampilkan Karya Kreatif dan Produktif

Minggu, 20 Juli 2025 - 21:35 WIB

Menteri IMIPAS Sebut Anak di LPKA bagian dari Generasi Emas Indonesia, 1272 Anak Telah Diusulkan Mendapatkan Remisi Anak

Minggu, 20 Juli 2025 - 12:06 WIB

Denpom I/5 Medan Kembali Tebar Kepedulian Di Jumat Berkah

Sabtu, 19 Juli 2025 - 11:30 WIB

Dalam Rangka Hari Bakti ke-78, TNI AU Wilayah Medan Gelar Bakti Sosial, Bazaar Murah, dan Pembagian Sembako

Sabtu, 19 Juli 2025 - 04:05 WIB

Ops Patuh Toba 2025 Edukasi Keselamatan Lalu Lintas di Loket PT. KUPJ Medan

Berita Terbaru

Sulsel

Ada Apa dengan Kades Lito

Minggu, 27 Jul 2025 - 19:01 WIB