Proyek Pembukaan Pengerasan JUT Desa Daulu Diduga Kuat Tidak Memenuhi Standar Spesifikasi

- Redaksi

Jumat, 4 Agustus 2023 - 12:43 WIB

40437 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanah Karo – Nasionaldetik com.

 

Proyek Pembangunan Pembukaan dan Pengerasan Jalan Usaha Tani (JUT) yang di diduga dikerjakan bergaya sepanyol alias separo nyolong, Proyek pembangunan tersebut, yang di nilai sangat buruk pengerjaannya tanpa mengedepankan mutu dan Kualitas pembangunan, dan Tentunya akan berdampak terhadap kerugian keuangan Negara dan masyarakat yang selaku penerima manfaat, Kamis (03/08/2023).

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Seperti terlihat di Desa Daulu, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo. Saat ini pekerjaan pembangunan Pembukaan dan Pengerasan Jalan Usaha Tani telah selesai dalam pengerjaan.

 

Tapi sayangnya, beberapa material yang menumpuk di lokasi pekerjaan mendapat sorotan publik. Pasalnya, pekerjaan yang selesai tersebut dianggap tidak memenuhi standar spesifikasi dan terlihat asal asalan.

 

Dikatakan Erwin selaku Wakil Seketaris DPC LSM Perintis Kabupaten Karo kepada Wartawan media Online KOMPAS86.com.

 

“Dari hasil penelusuran kami bersama tim investigasi di lokasi kegiatan banyak ditemukan kejanggalan terutama proyek Pembukaan dan Pengerasan Jalan Usaha Tani, yang dikerjakan secara bergaya sepanyol alias separo nyolong, dan tanpa mengedepankan mutu dan kualitas pembangunan, yang mengakibatkan adanya pengurangan kekuatan dan daya tahan pembangunan tersebut. Padahal, tujuan pembangunan itu guna untuk meningkatkan produktivitas para petani” ungkap Erwin Wakil Seketaris DPC LSM Perintis Kabupaten Karo.

Baca Juga :  Miris ...!!!,Aliansi Masyarakat Pesawaran Tuding Pembohongan Publik Terkait Penurunan Stunting di Kabupaten Pesawaran

 

Seperti diketahui, proyek Pembukaan dan Pengerasan Jalan Usaha Tani di Desa Daulu, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo dianggarkan senilai Rp.221.164.800, dimana anggaran tersebut bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2022.

 

Saat mengonfirmasi Kepala Desa Daulu terkait proyek yang diduga kuat asal asalan tersebut, dan meminta penjelasannya, melalui Via Whatsapp dirinya mengatakan dengan sesingkat singkatnya (02/08).

 

“Iya itu memang pembukaan dan Pengerasan dan yang mengerjakan TPK (Tim Pelaksana Kegiatan).”

 

Sipenulispun bertanya tentang pandangan Kepala Desa tersebut, dengan dana sekitar Rp.200 JT dengan kegiatan, hasilnya seperti asal asalan.

 

Hingga berita ini diterbitkan, masih belum mendapatkan bagaimana pandangan Kepala Desa Daulu, terkait Proyek yang diduga kuat asal asalan tersebut.

 

Tidak hanya sampai disitu saja, salah satu masyarakat Desa tersebut yang enggan disebut namanya menduga ada banyak kegiatan fiktif yang telah dilakukan.

Baca Juga :  Peduli Terhadap Masyarakat, Satgas Pamtas Yonarmed 16/TK Beri Bola Voli Kepada Pemuda Aruk

 

Berikut kegiatan yang diduga fiktif

1. Penyelenggaraan Siaga Kesehatan, yang tidak jelas kegiatannya senilai

Rp.56.000.000.

2. Pemeliharaan kendaraan roda 3 Viar (angkutan sampah) senilai Rp 31.000.000 juta, padahal harga baru Viar, hanya sekitar Rp 17.000.000.

3. Dana Ketahanan Pangan, Rp 146.000.000 yang dianggap hanya dibuat buat saja.

4. Bantuan Rumah Ibadah sebesar Rp 29.000.000 adalah satu kebohongan dan tidak sesuai dengan yang sebenarnya.

5. Biaya penyusunan RPJM Rp 23.000.000 dianggap digelembungkan.

6 Pencegahan stunting Rp 9.000.000 adalah fiktif.

7. Pembukaan dan pengerasan jalan senilai Rp 221.000.000 tidak sesuai dengan ketentuan, dan tidak melalui musrembang desa, seperti pekerjaan yang sia sia.

 

Oleh sebab itu dan mengingat pesan Whatsapp Kepala Desa Daulu tentang beberapa kegiatan fiktif tersebut.

 

“Mohon maaf ini kan dugaan dan ada lembaga pemeriksaan yaitu Inspektorat” kata Kades Daulu kepada Wartawan KOMPAS86.com.

 

Tentang hal tersebut Sipenulis mengonfirmasi langsung kepada Hartoni Keliat, SP Sekretaris di Inspektorat Daerah Kabupaten Karo. Dirinya mengatakan ”Sudah dimasukkan ini ke E Lapor” ungkapnya singkat.

 

* Jan Warista Ginting*

Berita Terkait

Satnarkoba Polres Tanah Karo Tangkap Residivis, Amankan 2 Paket Sabu
Dukung Ketahanan Pangan, Kapolsek Paguyangan Sambangi Kelompok Peternak Ikan
Penanaman Pohon Sukun Upaya Koramil Karangmalang Mendukung Penghijauan
Presiden Prabowo Buka Apel Kasatwil Polri 2024, Kapolres Simalungun Turut Hadir di Akpol Semarang
Habib Hanif Al Atos: Pilkada Telah Selesai, Mari Jaga Persatuan dan Kesatuan
Pengamanan Unjuk Rasa Warga Desa Rih Tengah di Kantor PT Wampu Electric Power Berjalan Kondusif
Pengamanan Unjuk Rasa Warga Desa Rih Tengah di Kantor PT Wampu Electric Power Berjalan Kondusif
Personil Polres Tanah Karo Gelar Patroli Cooling System Pasca Pilkada 2024

Berita Terkait

Kamis, 12 Desember 2024 - 04:35 WIB

Polres Kendal Bongkar Praktik Perjudian Togel di Angkringan Cepiring

Rabu, 11 Desember 2024 - 02:47 WIB

Polri Akan Gelar Apel Kasatwil 2024 Hari Ini, Fokus Wujudkan Keamanan Dalam Negeri

Selasa, 10 Desember 2024 - 11:26 WIB

Antisipasi Penyalahgunaan Narkoba, Korem 071/Wijayakusuma Sidak Anggota Tes Urine, 

Selasa, 10 Desember 2024 - 05:56 WIB

Putusan PTDH untuk Oknum Polisi Pelaku Penembakan Pelajar di Semarang

Senin, 9 Desember 2024 - 09:16 WIB

Polres Batang Gelar Turnamen Bola Voli Bhayangkara Cup 2024 dengan Sukses

Senin, 9 Desember 2024 - 07:46 WIB

Apel Gabungan Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Musim Penghujan di Kendal

Sabtu, 7 Desember 2024 - 07:29 WIB

Pangkoops Udara I Hadiri Kegiatan Senior Officer Bilateral Engagement

Sabtu, 7 Desember 2024 - 03:24 WIB

Operasi Rutin Polsek Patean, Fokus pada Pencegahan Premanisme dan Miras

Berita Terbaru

HUKUM & KRIMINAL

Polres Kendal Bongkar Praktik Perjudian Togel di Angkringan Cepiring

Kamis, 12 Des 2024 - 04:35 WIB

Lampung

Persadin Lampung Sukses Gelar Sumpah Advokat Angkatan II

Kamis, 12 Des 2024 - 03:40 WIB