Pemalang, 16 Januari 2025 – Seorang pria bernama Safrudin (30), warga Dusun Bantul, Desa Kesesi, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, meninggal dunia setelah mengalami luka sobek di leher akibat sabetan benda tajam. Korban, yang sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir di Pasar Kesesi, sempat mendapatkan perawatan di RSUD Kesesi sebelum akhirnya meninggal pada Kamis pagi.
Dari informasi yang dihimpun, insiden berdarah ini terjadi di kafe Wadas Putri Ayu, yang berlokasi di dekat Bendungan Kaliwadas, Bodeh, Pemalang, pada Kamis dini hari. Saat itu, korban bersama beberapa rekannya, termasuk pelaku, sedang karaoke di dalam ruangan kafe.
ADVERTISEMENT
![banner 300x250](https://nasionaldetik.com/wp-content/uploads/2024/12/BANNER-DETIK-350-B.jpg")
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kesaksian Pemandu Karaoke
Novi, seorang pemandu karaoke yang menjadi saksi, menjelaskan bahwa awalnya korban dan pelaku berada di ruangan yang sama bersama rekan-rekannya. Namun, tiba-tiba tiga orang, termasuk korban dan dua pelaku, keluar dari ruangan.
“Saya tidak tahu persis kejadiannya karena masih menemani rekan-rekan korban dan pelaku yang masih bernyanyi. Tiba-tiba, korban masuk kembali dengan darah mengucur dari leher, sementara satu tangannya memegang pecahan botol,” ujar Novi.
Setelah kejadian tersebut, kedua pelaku langsung melarikan diri dari lokasi.
Korban Dievakuasi ke RSUD
Korban awalnya dilarikan ke RSUD Kesesi sebelum akhirnya dipindahkan ke RSUD dr. Ashari Pemalang untuk dilakukan autopsi. Sementara itu, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif kejadian dan mengejar pelaku.
Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari Polres Pemalang terkait kasus ini.
