Antusiasme Santri Darussalamah Krian Ikuti Talkshow Jurnalistik

Edi Supriadi

- Redaksi

Minggu, 25 Juni 2023 - 14:28 WIB

40552 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SIDOARJO, Nasionaldetik.com  – Pondok Pesantren Darussalamah Krian menyelenggarakan Talkshow Jurnalistik dengan mengusung tema membudayakan iklim jurnalistik di pesantren pada minggu (25/6/2023).

Dalam takshow itu hadir News Editor Tribun Jatim, Januar Adi Sagita bersama pembina ekskul Umu Sholikha.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Para peserta yang hadir fokus mendengarkan pemaparan dari para narasumber, terlihat ada yang benar-benar menyimak sampai mencatat materi di buku.

Januar membagikan materi mengenai jurnalisme terkini dan pengalaman pribadi selama menjadi jurnalis. Ia membagikan berbagai materi dasar mengenai etika jurnalistik, teknik mencari berita, dan kode etik jurnalistik.

Baca Juga :  Dandenpom I/5 Medan Pomdam I/BB Pimpin Tradisi Laporan Corps Bintara dan Tamtama

“Jika ada orang mengatakan hari ini hujan. Maka seorang wartawan akan keluar rumah, melihat sendiri. Tujuannya berita yang didapatkan harus sesuai dengan fakta,”ujar Januar.

Januar memaparkan, dalam menulis berita terdapat kriteria penilaian agar suatu peristiwa layak diberitakan.
“Setidaknya ada sepuluh nilai berita yang menjadi acuan agar layak ditampilkan yakni magnitude (pengaruh), signifikan, aktual, kedekatan,prominence (ketokohan), dampak, konflik, sisi kemanusiaan, dan unik,” tambah mantan wartawan Radar Surabaya itu.

Santri juga diberikan sesi tanya jawab kepada para narasumber, dengan rasa penasaran yang tinggi, santri banyak mengacungkan telunjuknya bertanya mengenai berbagai hal tentang jurnalistik.

Baca Juga :  Raja Sengon Peduli "Ratusan Nasi Bungkus & Air Mineral Dibagikan"

Sementara itu dalam sambutannya, perwakilan yayasan Darussalamah, Agus Mohammad mengatakan bahwa santri harus memiliki ketrampilan menulis agar jangkauan dakwahnya makin meluas.
“Selain menguasai kitab kuning. Seorang santri harus paham konteks. Agar mampu menggunakan serta menyebarkan ilmunya secara tepat. Diantara bekalnya adalah jurnalistik,” ungkap Mohammad

Sebagai informasi, kegiatan talkshow tersebut dihadiri sekitar 100 peserta yang memenuhi aula pertemuan. Rencananya, Darussalamah akan rutin mengadakan acara semacam ini untuk meningkatkan wawasan santri.

Pada akhir acara, peserta diberikan post test untuk mengukur tingkat pemahaman terhadap materi jurnalistik. (Edi/Red)

Berita Terkait

Babinsa Koramil 09/NL Apel Pagi Dengan Panwaslu Untuk Penertiban Alat Kampanye di Bilah Hilir
Danramil 02/Sidikalang Hadiri Apel Siaga Pengawasan Pemilu Serentak 2024 di Dairi
Satlantas Polres Simalungun Siaga Antisipasi Kemacetan di Jalur Wisata Parapat Jelang Libur Akhir Pekan
Bhabinkamtibmas Polsek Tanah Jawa Amankan Penertiban Baliho Paslon di Jawa Maraja Bah Jambi, Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada
Babinsa Kratonan Ikuti Kunker Menteri Kesehatan RI di Puskesmas Kratonan Serengan
Tingkatkan Kualitas Pengelolaan Keuangan, Kanwil Kumham Sumut Ikuti Rapat Koordinasi Program Kekayaan Intelektual
Babinsa Kratonan Ikuti Kunker Menteri Kesehatan RI di Puskesmas Kratonan Serengan
Babinsa Sambangi Pos Satpam Pasar Harjodaksino
Tag :